Maia Bahagia dan Move On, Tak Disangka Dulunya Terapi 3 Tahun ke Psikiater Gara-Gara Dhani-Mulan
Selebriti

Maia dulunya mengungkap kalau pengkhianatan Mulan hingga perceraian dengan Dhani cukup membuatnya mati rasa hingga harus diterapi.

WowKeren - Maia Estianty memuji penampilan El Rumi yang tampak ganteng dan mempesona. El memang sempat pamer penampilan keren ala seorang CEO ketika memakai jas warna biru dan berkacamata hitam.

Maia juga membocorkan kalau El akan pulang ke Indonesia. "Keren amat sihhhh @elelrumi #maiaestianty #diarymaia #myson #happymom #london2018 #elrumi Yeeeaaaahhh, minggu depan mau balik Indonesia," kata Maia.

Mantan istri Ahmad Dhani ini tampak bangga dengan El. Namun tak cuma El, Maia juga takjub dengan kedua putranya, Al Ghazali dan Dul Jaelani. Keduanya tak kalah mandiri dari El dan kini menekuni dunia musik.

Maia juga tampak bahagia dan sudah menegaskan kalau ia telah move on dari masa lalunya yang kelam. Namun tetap saja netter kembali membahas soal kisah Maia di masa lalu.


Dalam sebuah video lawas yang diunggah ulang oleh akun markonah_tonggek, tampak pembahasan seputar penyebab Maia memilih cerai. Saat itu, Maia sakit hati karena mendengar Dhani menikahi Mulan Jameela.

"Ada seorang wanita mengaku menikah dengan suami saya. Dan orang tersebut gak jauh dari aku, aku sangat kaget," kata Maia. "Dan aku tanya, ternyata makin kelihatan dia mensupport wanita itu. Itu stres lho aku, selama beberapa tahun menderita batin dan akhirnya aku putusin untuk bercerai. Ada pilihan Maia bisa kembali ke Dhani kalau mau dipoligami. Buat aku nggaklah poligami."

Maia juga mengaku sempat harus terapi ke psikiater selama 3 tahun karena stres berat dan juga mengalami kekerasan fisik. "Karena aku stres, sakit banget, karena segala macam aku dari awal ada pengkhianatan, Ratu dibubarin padahal itu pekerjaan saya, studio saya dibongkar-bongkarin, mobil, sepatu, baju saya dihilangin. Aku harus lompat pagar segala macam, anak dihilangin segala macam. Gak mungkin sebagai manusia biasa aku nggak stres," ujar Maia.

Saking depresinya, Maia bahkan mengaku tak bisa lagi menangis. Itulah sebabnya ia memilih konsultasi ke psikiater.

"Aku harus ke psikiater karena aku sudah gak bisa menangis, padahal itu adalah hal yang menyakitkan," ujar Maia. "Aku cuma diam dan gak bisa nangis padahal orang di sekitarku nangis. Pada akhirnya aku dihipnoterapi supaya bisa rilis (melepaskan emosi) itu. Jadi ada dikit apa gitu terharu, kalau dulu nggak bisa sama sekali."

(wk/riaw)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait