Banyak yang merasa bingung lantaran adegan ciuman antara Atlanna-Tom Curry tidak mendapatkan sensor seperti Aquaman-Mera.
- Luthfiatun Nisa
- Selasa, 08 Januari 2019 - 10:33 WIB
WowKeren - Para penggemar Tanah Air yang sudah menyaksikan "Aquaman" tentunya paham betul bahwa adegan ciuman antara Arthur Curry (Jason Momoa) dan Lady Mera (Amber Heard) disensor di bagian akhir film. Namun rupanya, kebijakan penyensoran ini rupanya juga terjadi di Arab Saudi, di mana hal tersebut dilakukan karena undang-undang badan sensor di masing-masing negara.
Menariknya, adegan sensor ini justru menjadi bahasan hangat di kalangan penggemar internasional. Pasalnya, meskipun pemotongan adegan ciuman tersebut tidak mempengaruhi jalan cerita film "Aquaman", namun adegan tersebut merupakan momen klimaks yang paling ditunggu oleh sebagian penonton.
Keputusan penyensoran ini mungkin saja bisa dimaklumi di Arab Saudi, mengingat bahwa selama ini negara tersebut dikenal memiliki undang-undang hiburan yang sangat ketat terkait konten seksualitas yang akan ditayangkan. Namun keputusan penyensoran ini dinilai tidak relevan jika diterapkan di Indonesia, mengingat bahwa adegan ciuman antara Ratu Atlanna dan ayah Arthur sebelumnya tidak disensor.
Menurut Comic Book, Indonesia memutuskan bahwa ciuman antara Arthur dan Mera terlalu vulgar untuk dilihat oleh remaja, dan memotong adegan dari film. Namun, yang aneh adalah bahwa lembaga sensor Indonesia tidak berpikir bahwa ciuman singkat antara Atlanna dengan Thomas Curry juga perlu dipotong.
#Aquaman SPOILER ALERT
— 👓🦉⚡ Miss Ermyknee Potter 📚🐱⚗ (@MsErmaynee) 18 Desember 2018
.
.
.
.
.
.
.
.
.
I don't think it's any different compared to Atlanna and Tom's kissing scenes (that aren't cut). The only difference is, the camera films Arthur and Mera's in circle. And apparently Indonesia thinks that's harmful for 13 year old kids 🙃
"Aku tidak berpikir (adegan ciuman) itu berbeda dibandingkan dengan adegan ciuman Atlanna dan Tom (yang tidak dipotong). Satu-satunya perbedaan adalah, kamera memfilmkan Arthur dan Mera di depan banyak pemeran lainnya. Dan ternyata Indonesia menganggap itu berbahaya bagi anak-anak berusia 13 tahun," cuit salah satu penggemar.
Tak hanya itu, ada pula penggemar yang sempat melontarkan sindiran akibat hal ini. "Jadi, adegan ciuman antara Mera dan Arthur dalam paruh ketiga Aquaman disensor di Indonesia dan Arab Saudi. Ini adalah pertama kalinya aku merasa istimewa berada di Mesir," sindir penggemar tersebut.
So, the kiss scene between Mera and Arthur in the third act of Aquaman was censored in Indonesia and Saudi Arabia. This is the first time I feel privileged for being in Egypt...
— Mostafa Saad (@mostafa_s3d60) 22 Desember 2018
Terlepas dari hal ini, Lembaga Sensor Film (LSF) Indonesia sendiri memang belum memberikan keterangan pasti. Namun tentunya "Aquaman" bukanlah film pertama yang membuat LSF menerima kritikan akibat masalah penyensoran ini.
(wk/luth)