Salah satu pendukung Prabowo-Sandiaga, Fadli Zon, ikut prihatin melihat alumni UI mendeklarasikan dukungan untuk Jokowi-Ma'ruf
- Wahyu
- Senin, 14 Januari 2019 - 10:13 WIB
WowKeren - Pada Sabtu (12/1), Alumni Universitas Indonesia (UI) mendeklarasikan dukungan mereka kepada Presiden Joko Widodo alias Jokowi-Ma'ruf Amin. Acara tersebut digelar di Pintu Selatan Gelora Bung Karno dan dihadiri lebih dari 12 ribu alumni.
Dalam kesempatan itu, Jokowi tak lupa mengambil foto selfie di depan kerumunan peserta yang hadir. Tak hanya alumni dari UI, acara tersebut juga dipadati oleh para alumni dari perguruan tinggi di seluruh Tanah Air seperti Unair, ITB, IPB, UGM, ITS, dan masih banyak lagi. Foto selfie Jokowi itu pun langsung ramai menjadi perbincangan warganet.
Hal ini membuat Wakil Ketua Partai Gerindra, Fadli Zon, angkat bicara. Seperti biasa melalui akun Twitter miliknya, Fadli menyatakan keprihatinannya terhadap para alumni tersebut.
"Kasihan alumni UI dibawa2 Jaenudin Ngaciro utk menahan laju elektabilitas yg makin anjlok," tulis Fadli di akun Twitter miliknya pada Sabtu (12/1). "Posterpun spt dibikin pabrikan."
Kasihan alumni UI dibawa2 Jaenudin Ngaciro utk menahan laju elektabilitas yg makin anjlok. Posterpun spt dibikin pabrikan. Eh ada poster utk sy 😁 n Bro @rockygerung . https://t.co/689Ul1gU3X
— Fadli Zon (@fadlizon) January 13, 2019
Dalam cuitan berbeda, Fadli kemudian menegaskan bahwa diirnya juga merupakan alumni UI yang telah menempuh S1 dan S3 di sana. Ia membeberkan sejumlah prestasi yang pernah ditorehkannya saat menuntut ilmu. Sebagai pihak yang berakal sehat, ia mendeklarasikan diri memilih Paslon nomor urut 02.
Mumpung lg bicarakan UI, bukan UI palsu. Sy alumni UI S1 n S3. Sy mewakili UI debat ASEAN, fellow SIF, n forum2 internasional. Sy jg memimpin demonstrasi mhs UI, sy Mahasiswa Berprestasi I UI n Berprestasi III Nasional. Sy tentu di pihak berakal sehat: memilih @prabowo@sandiunohttps://t.co/b3vCFF4X3V
— Fadli Zon (@fadlizon) January 13, 2019
Sementara itu, Ketua Ikatan Alumni Universitas Indonesia (Iluni) Arief B. Hardono mengimbau agar logo UI tidak dibawa dalam acara deklarasi tersebut. Ia menyebut bahwa dirinya sempat diundang, namun memilih untuk tidak hadir.
Adapun alasan ketidakhadiran itu untuk menjaga netralitas. "Saya dulu diundang saat deklarasi dukungan untuk paslon 02 tidak hadir, sekarang juga tidak," ujar Arief dilansir Tempo pada Senin (14/1).
(wk/wahy)
