Andre Taulany memberikan penjelasan soal candaan terkait merek sepatu 'Adisomad' dan menilai sang ustadz tak bakal tersinggung karena tahu mana yang bermakna hinaan dan yang bukan.
- Ria Susilo Wardhani
- Kamis, 02 Mei 2019 - 08:51 WIB
WowKeren - Andre Taulany sempat dibully karena menghina ulama dalam lawakannya di "Ini Talk Show" beberapa waktu lalu. Saat itu, Andre bercanda mengganti nama merek sepatu Adidas menjadi Adisomad.
Dalam talkshow bareng Sule, hadir bintang tamu kakak beradik kocak, Andovi Da Lopez dan Jovial Da Lopez. Sule lantas menanyai Dovi soal sepatu favoritnya.
"Paling suka yang ini? Ke mana-mana yang dipakai yang ini?" tanya Sule. "Kalau acara yang pasti bakal kelihatan banyak orang, pakai yang ini," seru Dovi. "Kenapa? Apa kamu di-endorse sama sepatu ini?" tanya Sule lagi. "Sama sekali enggak. Jadi, biar makin melekat aja image bahwa gua suka brand ini, gitu," terang Dovi.
Andre lantas nyeletuk dengan maksud menyamarkan nama merek sepatu yang asli. "Karena memang Le, merek Adisomad itu sepatu," ujar Andre. Sule sempat tersenyum tapi tak melanjutkan obrolan soal plesetan merek tersebut.
Akibat candaan Andre, sempat viral tagar #AndreTaulanyMakinSongong. Andre disindir karena belum kapok setelah istrinya, Erin Taulany, dilaporkan ke polisi atas tuduhan menghina Prabowo Subianto lewat media sosial.
Menanggapi tuduhan yang dilayangkan padanya, Andre akhirnya angkat bicara. Ia menyangkal jika telah menghina ustadz Adi Hidayat ataupun ustadz Abdul Somad.
"Ya, itu kan plesetan dari kata Adidas. Karena saya enggak boleh menyebut merek di dalam program tersebut. Terus kenapa saya dituduh menghina ustadz? Saya enggak ada menyebut kata ustadz siapapun," ujar Andre pada Showbiz Liputan6.com, Rabu (1/5). "Dan itu konteksnya dalam komedi juga, tidak membicarakan tentang agama, politik, ustaz dan lainnya. Kami lagi ngobrolin soal hobi koleksi sepatu, jad saya rasa enggak ada unsur penghinaan terhadap siapapun."
Andre bersumpah demi Allah tak menghina siapapun. Apalagi Adi dan Somad merupakan nama umum yang bisa dipakai orang selain para ulama.
"Kalau memang ada yang menghubung-hubungkan dengan nama ustadz, saya tidak tahu-menahu," katanya. "Karena demi Allah saya sama sekali tidak berniat untuk itu. Nama Adisomad kan nama universal, saya rasa di Indonesia banyak sekali nama seperti itu. Ketua RW saya juga namanya Pak Adisomad."
Andre juga memuji sosok Ustadz Adi Hidayat yang dianggapnya cerdas. Andre yakin kalau Adi tak bakal tersinggung dan bisa membedakan mana yang menghina dan yang tidak.
"Saya rasa ustaz tersebut enggak merasa dihina kok," kata Andre. "Beliau ustaz baik dan intelektualnya tinggi, jadi pasti bisa membedakan mana yang menghina, mana yang tidak. Dan saya yakin beliau mencermatinya dengan baik dan positif."
Sementara itu, ustadz Adi sudah sempat angkat bicara soal dugaan ia disindir oleh Andre. Ustadz Adi mengaku tak marah namun tetap menegur Andre dengan nasihat menohok.
"Kalau ada orang-orang iseng yang memprovokasi jangan terpancing biarkan saja. Saya terakhir di jalan tadi, saya menerima ada orang yang mengubah kata-kata dari merek sepatu jadi Adisomad dan macam-macam," ujar UAH. "Saya enggak peduli. Ya biarin aja, enggak apa-apa, jangan dibalas dengan celaan lagi. Sudah tidak usah dibalas."
"Kita doakan dengan yang baik. Tapi saya mau ingatkan. Ketika lisan Anda sudah tajam pada seorang ulama, maka itulah awal kehancuran anda dalam kehidupan dunia. Ingat baik-baik kalimat itu," lanjut UAH. "Ketika lisan Anda sudah mulai tajam pada ulama, dengan cara yang tidak tepat, apakah penghinaan kah, pelecehan kah, maka itu tanda awal kejatuhan karier Anda dalam urusan dunia. Dan ancaman Allah untuk urusan akhirat."
(wk/riaw)
