Risa Saraswati akhirnya menjelaskan kendala yang dihadapi timnya usai mendapat komplain dari penggemar. Ia juga membeberkan alasan sempat tak menayangkan 'Jurnal Risa'.
- Nur Khotimah
- Sabtu, 11 Mei 2019 - 09:03 WIB
WowKeren - Risa Saraswati membuat publik heboh dengan postingannya tentang nasib "Jurnal Risa". Bagaimana tidak, penulis buku "Danur" itu mengatakan bahwa dirinya akan menghentikan konten andalannya tersebut. Keputusan ini diambil setelah terjadi komplain dari penggemar "Jurnal Risa".
Tak berselang lama, Risa menjelaskan alasan dirinya kecewa hingga berencana menghentikan konten "Jurnal Risa". Wanita cantik asal Bandung ini mengungkapkan bahwa tim YouTube-nya kewalahan memenuhi permintaan netizen untuk menghadirkan "Jurnal Risa" sebanyak 2 kali di setiap minggunya.
"Jadi begini ceritanya, kemarin... kita kewalahan harus tayang seminggu dua kali. Karena di luar jurnal, kami semua orang-orang yang punya kerjaan lain," buka Risa dalam kolom komentar. Tapi setelah melihat banyaknya netizen yang marah lantaran videonya tak jadi tayang 2 kali seminggu, Risa akhirnya mencari solusi.
Risa langsung menghubungi timnya untuk segera meng-edit video mereka dan mengunggahnya di YouTube. Permintaan Risa ini disanggupi oleh kameramen sekaligus editor "Jurnal Risa", Tian. Tapi terbatasnya waktu membuat Tian tidak bisa menambahkan subtitle dalam video mereka.
"Tapi melihat amukan kalian yang menuntut secepatnya dua kali seminggu gara-gara episode minggu lalu nggak jadi tayang (padahal ga tayang pun karena permasalahan ijin yg tiba-tiba NGGAK BOLEH)," lanjut Risa. "Saya agak stress baca komen-komen kalian semua, yang marahnya banget banget banget."
"Langsung saya hub tian (kameramen & editor jurnal), minta tayang secepatnya. Dia bilang, tapi kalau edit cuman sehari saya ngga sanggup kasih subs? Gapapa? Saya iyahkan," jelas Risa lagi. "Jadi sayang-sayangku...walau percuma saya ngetik panjang lebar begini, setidaknya hargailah dengan tidak marah-marah lagi. Jika tidak mengerti isi kontennya, tanyakan pada teman yg bisa bahasa sunda (atau catat dan gugling artinya). Mohon maaf lahir dan batin, selamat berpuasa."
Penjelasan Risa ini pun menuai simpati dari sejumlah netizen di akun gosip @igtainmentt. "Netijen rese tuh yg begitu... Kan yg kenan imbasnya jadi semua penikmat konten teh risa... Syebelll," ujar salah satu akun kesal. "Buset bayar kagak, tinggal nonton doank tapi belagu amat netizen, dikira gampang apa bikin konten berkualitas, bukan cuma teriak2 buang squizy ke toliry," celetuk lainnya.
(wk/nur2)
