Seorang warganet menyebut pakaian Kaesang 'ketat dan memperlihatkan lekukan bokong'. Gibran sebagai kakak pun merasa bertanggung jawab atas tindakan Kaesang dan meminta maaf.
- Bertilia Puteri
- Senin, 03 Juni 2019 - 11:56 WIB
WowKeren - Putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, diketahui sempat melayat Ani Yudhoyono saat disemayamkan di KBRI Singapura. Namun sayang, gaya busana Kaesang justru dikecam sejumlah pihak.
Gaya busana Kaesang dinilai sejumlah warganet terlalu kasual untuk digunakan saat melayat seseorang. Beberapa warganet bahkan ada yang menyebut Kaesang tak tahu sopan santun.
Menanggapi kecaman yang datang dari berbagai pihak, kakak Kaesang, yakni Gibran Rakabuming pun buka suara. Putra sulung Presiden Jokowi tersebut justru meminta maaf atas perilaku sang adik. Hal ini diungkapkan Gibran lewat akun Twitter @Chilli_Pari pada Minggu (2/6).
"Mohon maaf untuk seluruh masyarakat indonesia. Mohon maaf apabila pakaian @kaesangp 'ketat dan memperlihatkan lekukan bokong'," cuit Gibran. "Akan kami beri teguran yg keras. Mohon maaf apabila sebagai kakak saya gagal membimbing adik saya."
Menanggapi cuitan Gibran, warganet pun memberikan banyak komentar. Ada yang mempertanyakan soal tudingan "lekukan bokong" Kaesang tersebut, ada pula yang memuji Gibran sebagai sosok kakak bertanggung jawab.
"Kenapa si ardi bisa lihat 'lekukan bokong' padahal foto Kaesang diambil dari tampak depan?," komentar akun @Om***is. "Wkwkwk guling2, emang @kaesangp punya lekukan bokong," timpal akun @HD***66.
"Seorang kakak yang bertanggung jawab. Bersyukurlah Pak Jokowi memiliki anak yang yg begini legowo mempertanggung jawabkan kesalahan yg blm tentu salah. Respect mas," tulis akun @P3***4h. "Entah knp gua merasa sedih bgt baca ny mas, andai semua orang di kasih kakak like mas gibran," komentar akun @mi***ri.
Di sisi lain, sikap Kaesang justru menuai pujian dari sejumlah elite Partai Demokrat. Sebut saja Andi Arief dan Rachland Nashidik.
Kaesang yang notabene adalah seorang putra Presiden RI, mau mengantre untuk menyampaikan bela sungkawanya kepada keluarga Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono. Sikap inilah yang dipuji oleh Andi dan Rachland.
(wk/Bert)
