Mantan manajer Jefri Nichol, Baetz Management, mengungkap kalau aktor muda yang kerap disebut 'Nicholas Saputra KW' ini dulunya sosok anak baik-baik yang tak pernah merokok, minum-minum atau dugem.
- Ria Susilo Wardhani
- Rabu, 24 Juli 2019 - 10:38 WIB
WowKeren - Jefri Nichol sempat ditangkap Polres Metro Jakarta Selatan, 22 Juli. Ia kedapatan menyimpan narkoba jenis ganja seberat 6,1 gram.
Polisi membeberkan kalau Jefri menyimpan ganja di kulkas saat digeledah Senin malam pukul 23:30 WIB di kediamannya, kawasan Kemang Residence, Jakarta Selatan.. Rupanya barang haram itu sempat jatuh dari kulkas.
"Di kulkas, jatuh barang tersebut," kata Kapolres Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar kepada wartawan di Mapolres Jaksel, Jalan Wijaya II, Kebayoran Baru, Jaksel, Selasa (23/7). "Hasil lidik, kemudian ada informasi juga, sehingga kita coba lakukan penyelidikan dan betul ketika kita geledah, ditemukan ada barang tersebut di tempat tinggalnya."
Penangkapan aktor yang kerap dipuji sebagai kembaran Nicholas Saputra ini cukup mengejutkan. Salah satu yang tak mengira adalah eks manajer Jefri, Baetz Management.
Menurut Baetz, Jefri tergolong pemuda yang tak neko-neko saat dibawah naungan manajemennya. Meski begitu, Baetz enggan ikut campur karena sudah tak menjadi manajer Jefri.
"No comment sih, tapi kalau sama aku baik-baik saja ya. Enggak pernah ada masalah, ngerokok juga enggak. Aku no comment saja ya enggak ngerti," terang Baetz. "Aku takut salah ngomong kan. temen-temen aja ngeshare link, udah syok. Aku tidak komen gimana-gimana."
Baetz juga mengungkap sifat Jefri di masa lalu. Menurutnya, aktor "Dear Nathan" ini tak pernah minum alkohol ataupun merokok.
"Kalau sama aku baik-baik ya, nggak ada masalah," kata Baetz. "Dia waktu sama aku, minum saja enggak pernah. Kayak anak kecil saja. Enggak ngerokok, enggak minum-minuman, keluar malam aja enggak pernah."
Sebelumnya, Jefri dikenal sebagai aktor muda berbakat dan juga seorang dermawan. Tahun lalu, Jefri viral setelah menolong seorang pemulung. Rupanya Jefri memberi uang pada sang pemulung senilai Rp2 juta hingga mengundang pujian banyak pihak. Saat ditanya soal aksinya itu, Jefri membeberkan kalau ia merasa kasihan dan tulus membantu.
"Waktu itu pas naik gojek, aku lihat bapak pemulungnya kasihan banget gitu. Sampai ludahnya netes-netes. Akhirnya aku minta abang gojeknya berhenti. Aku tanyain bapak pemulungnya kenapa. Ternyata dia sedang sakit ginjal. Akhirnya aku putusin untuk ke ATM buat ambil duit, untuk pengobatan dia. Jadi saya nggak tiba-tiba berhenti kasih uang gitu. Tapi ada sebabnya. Lokasinya di daerah Kemang. Kalau nggak salah, nama bapak itu Supriyana," kata Jefri.
(wk/riaw)
