Atta Halilintar memutuskan untuk kembali aktif di Twitter setelah terakhir kali menggunakannya pada tahun 2017. Kehadiran Atta ini pun disambut oleh pengguna Twitter dengan melontarkan sindiran.
- Nur Khotimah
- Rabu, 31 Juli 2019 - 11:13 WIB
WowKeren - Popularitas Atta Halilintar di YouTube sudah tak perlu diragukan lagi. Putra sulung keluarga Gen Halilintar ini sudah memiliki lebih dari 18 juta subscriber di YouTube sampai hari ini, Rabu (31/7). Ia juga memiliki lebih dari 9 juta pengikut di Instagram pribadinya, @attahalilintar.
Tapi Atta agaknya kurang puas dengan pencapaian di dua media sosial tersebut. YouTuber dengan jumlah subscriber terbanyak di Indonesia ini pun memutuskan untuk kembali ke Twitter pada Selasa (30/7) malam. Ini adalah pertama kalinya Atta menyapa penggemarnya di Twitter setelah terkhir kali membuat cuitan pada 16 Agustus 2017.
"Assalamulaikum warga twitter yang katanya lucu.... apa si yang bikin twitter lucu?" tulis Atta dalam cuitan pertamanya pada Selasa malam. Atta juga membagikan Tweet ini ke Instagram sehingga membuat publik semakin heboh menyambutnya. Bahkan Atta sempat trending ke-4 di Indonesia tak lama setelah memutuskan untuk kembali ke Twitter.
Berbagai cuitan dituliskan oleh netter di Twitter atas kembalinya Atta. Banyak Ateam (sebutan fans Atta) yang bahagia lantaran idolanya kembali menggunakan Twitter. Tapi tak sedikit juga yang justru melontarkan sindiran untuk Atta. Mereka santer menyinggung soal Adsense atau uang iklan yang tidak tersedia di Twitter dan biasanya cuma ada untuk video YouTube.
"Astaga plis lah di sini ga ada adsense bang," celetuk pengguna Twitter. "Ngapain kesini? Disini ga ada AdSense. Adanya sambat, galau, sama misuh-misuh," ujar yang lain. "Waalaikumsalahm, mon maap bby, emang duit di yutub kurang apa pegimane," kata netter lain. "Dear Atta. From: Rakyat Twitter. Pesan: Apa gaji di youtube dan di instagram masih kurang? bbtw di twitter ga ada adsenses loh, ga enak, mending fokus buat video di youtube, twitter ga enak. Terima kasih," ujar lainnya.
(wk/nur2)
