Baim Wong digugat oleh QQ Production karena membatalkan pencalonannya sebagai caleg dan disebut telah menerima dana sebesar Rp5 miliar. Batalnya Baim mencalonkan diri membuat QQ rugi sebesar Rp100 miliar.
- Neressa Prahastiwi
- Rabu, 07 Agustus 2019 - 19:43 WIB
WowKeren - Baim Wong dilaporkan oleh manajamen artis bernama PT MMI (Maha Karya Mitra Production)/ QQ Production karena melanggar perjanjian untuk mencalonkan diri sebagai calon anggota legislatif (caleg). Selain itu, Astrid sebagai perwakilan QQ menyebut Baim telah menerima dana sebesar Rp5 miliar sebelum akhirnya membatalkan secara sepihak. Atas kerugian yang ditimbulkan Baim, Astrid menuntut suami Paula Verhoeven tersebut sebesar Rp100 miliar.
Menanggapi kelanjutan kasus ini, Baim rupanya telah memutuskan untuk tidak menggubris atas saran sang pengacara. Baim menegaskan pula bahwa tidak ada perjanjian hitam di atas putih soal rencana pencalonannya sebagai caleg tersebut. Baim pun menganggap Astrid tidak memiliki bukti.
"Saya juga enggak mau lah terjerat hukum. Saya nanya ke dia (pengacara). Trus dia bilang sama saya 'Baim, kalau saya sebagai pengacara, saya mau kamu lawan dia, karena dia sudah mencemarkan nama baik,'" ujar Baim saat ditemui WowKeren di Kemayoran Baru pada Rabu (7/8). "'Tapi kalau sebagai teman, enggak usah. Karena satu, kalau memang dia punya bukti, buktikan saja.' Karena memang tidak ada, saya tidak pernah tanda tangan hitam di atas putih sama sekali. Dan saya bukan anggota caleg."
Oleh sebab itu, Baim selalu enggan dimintai keterangan mengenai kasus ini karena masalah mereka nantinya akan semakin besar. Baim awalnya terpikir untuk menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan. Namun, sikap "aneh" Astrid dianggap sengaja membesarkan masalah hingga Baim mengurungkan niat tersebut.
"Jadi dia masuk ke infotainment ini, kalau misalkan logic-nya kita mau berdamai dengan baik ya, pasti seminggu sebelumnya dia udah ngomong ama kita. Ini sehari sebelum dan ini lewat WhatsApp," ungkap Baim. "Belum kita jawab apa-apa, kalian udah di ini semua infotainment. Jadi kalau ada niat baik, tidak mungkin seperti itu. Saya ada buktinya sampai sekarang."
"Saya bilang 'kok ada yang aneh ya'. Akhirnya udah, saya diemin itu. Saya tidak menggubris karena saya tau takutnya malah jadi panjang. Di situ kalian udah bisa menilai sendiri lah," imbuh Baim. "Saya enggak mau bilang dia gimana-gimana. Saya selalu bilang kok, misalnya saya ada salah, saya minta maaf."
Menurut Baim, pembicaraannya dengan Astrid mengenai pencalonan sebagai caleg telah lewat setahun namun baru digugat belum lama ini. Baim pun bersyukur bahwa dirinya tak jadi menjadi caleg dan hanya menjadi ikon salah satu partai saja.
"Setahun enggak ada kabar, dan itu kenapa pas mau pemilu baru ada. Saya bingung gitu loh," tutup Baim. "Untungnya saya bukan caleg. Saya kan enggak enak juga karena bisa membuat nama partainya jelek juga."
(wk/nere)
