Rizky Febian tak segan merogoh kocek untuk membeli barang-barang branded. Ia juga berbicara soal keseriusan menekuni dunia fashion hingga kini sudah mempunyai brand sendiri.
- Trias Rohmadoni Alandari
- Rabu, 14 Agustus 2019 - 12:31 WIB
WowKeren - Rizky Febian ternyata mempunyai hobi mengoleksi barang branded. Namun, pelantun lagu "Kesempurnaan Cinta" ini mempunyai alasan unik suka mengumpulkan barang-barang dengan harga fantastis tersebut, yakni hanya karena penasaran. Meski menguras kantong untuk kegemarannya, pria yang akrab disapa Iky ini tak menyesal menyadari kualitas bagus dari barang-barang tersebut.
"Karena penasaran, waktu itu pengin tahu barang branded seperti apa," kata Rizky saat ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada Selasa (13/8) seperti dilansir dari Suara. "Terbukti nominal memang tidak membohongi kualitas."
Bukan hanya karena penasaran, putra sulung komedian Sule ini mengaku sengaja membeli barang-barang branded karena memang tengah berbisnis dalam dunia mode. Ia pun ingin lebih paham alasan banyak orang tertarik pada barang-barang bermerk.
"Ditambah Iky bikin brand, jadi pengin tahu kenapa sebuah brand bisa terkenal," sambung Rizky. "Cari ilmu juga, sampai ke dunia fashion."
Meski demikian, Rizky mengaku bukan tipe pria yang gemar memburu barang-barang branded. Ia pun mengungkap hanya akan membeli barang tersebut bila menurutnya sesuai dengan gaya penampilannya yakni sopan dan santai. Pria berusia 21 tahun ini pun dengan bangga mengaku sudah bisa mengenakan baju dengan brandnya sendiri.
"Memburu enggak, koleksi hanya beberapa kalau saya suka dan sepatu aja," lanjut Rizky. "Baju aja sekarang brand sendiri. Aku mah santai, yang penting masih kelihatan sopan, enggak slengean dan enak dilihat."
Sementara itu, belum lama ini Rizky sempat menceritakan pengalamannya "terhipnotis" saat berbelanja di sebuah butik pakaian dari brand Gucci. Setelah memilih sejumlah barang seperti sepatu, kemeja, hingga celana, Rizky pun mengetahui bahwa belanjaannya mencapai Rp91 juta. Ketika hendak membayar, ia terkejut dan panik lantaran tak memiliki uang yang cukup di tabungannya.
"Pas mau bayar kan kalkulator dong, ternyata aku enggak engeh aku sudah debit berapa kali hari itu. Aku lupa sudah beli yang lain, ternyata (kartunya) limit kan," cerita Rizky. "'Berapa?' 'Segini totalnya'. 'Oh amanlah'. Ternyata limit, langsung (pegawai tokonya) diam. Semua sudah dibungkus."
(wk/tria)
