Plot Hole Captain America di 'Endgame' Ternyata Gara-Gara Sutradara dan Penulis Tak Sepaham
Marvel Studios
Film

Film 'Avengers: Endgame' memang tidak menampilkan penjelasan mendetail kenapa Captain America bisa tinggal di masa lalu yang jelas-jelas melanggar konsep waktu.

WowKeren - "Avengers: Endgame" boleh saja menyajikan alur cerita yang amat sempurna dan patut diacungi jempol. Meski demikian, ada sejumlah bagian dalam seri lanjutan "Avengers: Infinity War" tersebut yang masih mengundang tanda tanya besar di kalangan penggemar.

Tak hanya soal konsep time travel dan realitas lini masa yang terpengaruh saat para superhero mengambil Infinity Stones, adegan ending film ini juga mendapatkan atensi tersendiri. Dimana adegan ini menampilkan Captain America (Chris Evans) yang memutuskan untuk menetap di masa lalu dan hidup bersama wanita yang dicintainya, Peggy Carter (Hayley Atwell).

Meski cukup mengharukan, namun adegan ini disebut sebagai plot hole, alias sebuah adegan kosong yang seakan tak selaras dengan alur film. Bukan tanpa alasan, hal ini lantaran tidak adanya penjelasan mendetail kenapa superhero dengan nama asli Steve Rogers itu bisa kembali ke masa lalu yang jelas-jelas melanggar konsep waktu.

Menanggapi hal ini, akhirnya duo penulis "Avengers: Endgame", Stephen McFeely dan Christopher Markus, pun buka suara. Keduanya mengklaim bahwa sebenarnya mereka tidak sepaham dengan konsep ending yang dirancang oleh duo sutradara Anthony dan Joe Russo.


Stephen dan Christopher dengan gamblang mengaku jika mereka tak setuju dengan ide Russo Brothers yang menyebut kalau Captain America menciptakan realitas alternatif, alias kembali ke masa lalu tanpa mempengaruhi timeline utama. Stephen dan Christopher justru bersikeras jika Captain America tetap berada dalam kontinuitas utama dan menciptakan sebuah timeline baru.

"Stephen McFeely dan aku begitu kagum dengan gagasan bahwa Steve kembali (ke masa lalu) yang entah bagaimana tetap akan kembali," tutur Christopher dilansir Screen Rant pada Rabu (25/9).

"Dia harus menjalani hidupnya. (Tapi) jika Capt kembali ke masa lalu, dia terikat kehormatan untuk memperbaiki semua yang dia tahu akan terjadi. Jadi dia harus pergi menyelamatkan Bucky atau pun mencegah pembunuhan Kennedy," lanjutnya.

"Sebenarnya bukan itu sebabnya kami (Christopher dan Stephen) mengirimnya kembali ke masa lalu," imbuhnya lagi. "Kami mengirimnya kembali sehingga ia bisa menjadi manusia seutuhnya, dan akhirnya pulang dari perang. Kami tidak ingin dia kembali dan terus melanjutkan aksinya, kami ingin dia beristirahat."

Tampaknya hal ini pula lah yang menyebabkan akhir cerita Captain America terkesan mengambang dan tak dijelaskan dengan lebih detail dalam "Avengers: Endgame". Di film ini, sang Captain mendadak dimunculkan dalam versi tua usai melakukan time travel dan menyebut bahwa ia memilih tinggal di masa lalu, seakan tindakannya tersebut tak mengubah sejarah apapun.

(wk/luth)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel