Jokowi Minta RI Ekspor 1 Juta Mobil: Caranya Gimana Nggak Mau Tahu
Nasional

Jokowi yakin bahwa nilai ekspor Indonesia pada 2024 juga akan meningkat sebanyak 3 kali lipat sehingga hal itu nantinya akan berdampak pada kondisi neraca perdagangan.

WowKeren - Presiden Joko Widodo alias Jokowi memberikan tugas kepada para pengusaha otomotif untuk menggenjot ekspor. Ia ingin agar Indonesia bisa mengekspor satu juta unit kendaraan bermotor pada 2024 mendatang.

Hal tersebut disampaikan olehnya saat acara ekspor perdana mobil pikup produk Isuzu Traga di pabrik Isuzu Karawang Plant, Kawasan Suryacipta City of Industry di Jawa Barat, Kamis (12/12). Berdasarkan informasi yang didapatnya dari Presiden Direktur PT Astra International Prijono Sugiarto, hingga saat ini Indonesia telah mengekspor 300 ribu unit otomotif.

"Sehingga saya tadi bisik-bisik ke Pak Prijono, Pak ekspor otomotif kita ini sampai sekarang kurang lebih 300.000 unit. Saya minta sampaikan kepada seluruh keluarga besar otomotif, 2024 minimal 1 juta (unit) harus keluar dari Indonesia. Caranya gimana, nggak mau tahu," kata Jokowi.

Tak hanya itu. Menurut Jokowi, nilai ekspor Indonesia pada 2024 juga akan meningkat sebanyak 3 kali lipat. Saat ini, nilai ekspor otomotif RI adalah sebesar 8 miliar dolar AS. Jika meningkat tiga kali lipat pada 2024 nanti maka Jokowi optimis hal itu bisa dipakai untuk menutup masalah tekor neraca perdagangan.


Ia meminta agar Indonesia tidak pesimis. Untuk itu, mantan Wali Kota Surakarta tersebut menilai bahwa target yang terukur dan realistis sangat diperlukan.

"Jangan membayangkan nggak bisa," tegas Jokowi. "Kita sering pesimis melihat angka-angka. Kita sering nggak percaya diri, sering pesimis, karena apa? karena kerja nggak pernah nggak pernah pakai target yang terukur dan realistis."

Ia yakin bahwa masalah defisit neraca perdagangan yang dihadapi oleh Indonesia selama ini bisa diatasi selama 4-5 tahun ke depan. "Saya yakin, insya Allah bisa terwujud. Sekali defisit transaksi berjalan dan defisit neraca perdagangan dan CAD bisa kita atasi dalam 4-5 tahun ke depan," sambungnya.

Ia berharap 5 tahun ke depan Indonesia bisa menjadi pusat produksi otomotif yang hasilnya bisa diekspor ke berbagai negara. "Sehingga negara kita Indonesia bisa menjadi production hub bagi otomotif untuk diekspor ke semua negara. Itulah target yang ingin kita capai dalam 5 tahun ke depan," ungkap dia.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru