Ariel Tatum yang menderita Borderline Personality Disorder sudah menyadari ada yang ganjil dari dirinya sejak masih remaja. Kala itu Ariel pun enggan bercerita pada orangtuanya.
- Trias Rohmadoni Alandari
- Selasa, 17 Desember 2019 - 12:40 WIB
WowKeren - Beberapa waktu lalu Ariel Tatum mengungkap bahwa dirinya mengidap Borderline Personality Disorder (BPD) atau kepribadian ambang akut yang menyebabkan sulit berkegiatan dan menjalin hubungan dengan orang lain. Penyakit tersebut juga membuat Ariel sempat melakukan percobaan bunuh diri.
Penyakit BPD tersebut membuat Ariel merasa ada yang ganjil dari dirinya. Alhasil di usia 13 tahun, mantan kekasih Ryuji Utomo ini sudah terpikir untuk bisa bertemu dengan psikolog. Ariel pun mulai rajin menabung untuk berobat ke psikolog agar penyakitnya bisa sembuh.
"Gue tau ada yang nggak bener di diri gue itu dari gue umur 13 tahun," kata Ariel di acara 'Bareng Boy' seperti dilansir dari DetikHot. "Dari umur 13 tahun itu gue udah nabung uang jajan sendiri untuk cari psikolog."
Kala itu, Ariel berpikir belum bisa membicarakan penyakitnya dengan orangtua. Terlebih, pemain film "Kawin Laris" ini menyebut saat itu berkonsultasi dengan psikolog bukanlah sesuatu hal yang lumrah.
"Gue masih mikir, stigma kalau ke psikolog itu bikin malu," sambung Ariel. "Tapi ternyata pas gue kasih tahu, support keluarga ternyata support banget sih."
Diungkap Ariel, ayahnya sempat ragu soal penyakit mental tersebut. Namun akhirnya sang ayah sadar bahwa penyakit Ariel tak bisa dibiarkan hingga harus diobati. "Dia jadi coba cari tahu lebih lagi seputar kesehatan mental," tukas Ariel.
Ariel juga sempat menyarankan kepada setiap orang yang memiliki masalah untuk lekas menyelesaikan masalah tersebut agar tidak terbebani pada mental. "Jadi yang mau aku tekankan lebih ke 'ayo kita semua pasti punya luka yang belum selesai, jadi ayo diselesaiin'," ujar Ariel.
(wk/tria)
