Permasalahan banjir DKI Jakarta kerap menuai kritik dari para warganya. Menyoroti hal ini, Sekjen PKS pun turut menyentil kebijakan-kebijakan Gubernur DKI Anies Baswedan.
- Nidya Putri
- Rabu, 26 Februari 2020 - 07:58 WIB
WowKeren - Bencana banjir kembali melanda DKI Jakarta dan sekitarnya. Bahkan banjir yang terjadi pada hari Selasa (25/2) ini adalaha yang kelima kalinya dalam kurun waktu dua bulan terakhir di tahun 2020.
Tak sedikit warga yang turut memprotes dan melayangkan kritikannya kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait penanganan soal banjir ini. Menanggapi kritikan-kritikan yang dilayangkan itu Partai Keadilan Sejahtera (PKS) pun turut buka suara.
Menurut Sekjen PKS Mustafa Kamal, Anies perlu menghadirkan kebijakan yang benar-benar bisa mengatasi banjir di Jakarta. "Ya ini harus ada jawaban-jawaban kongkret, dan yang paling penting itu sebelum lainnya adalah early warning system," ujarnya saat ditemui di DPP Golkar, Jalan Anggrek Neli, Slipi, Jakarta Barat, Selasa (25/2).
Lebih lanjut, Mustafa menyebut jika Anies perlu membuat kebijakan konkret. Untuk bisa mencegah kritik muncul, sebut dia, Anies harus membuktikan kinerja. "Harus bekerja lebih kuat lagi, harus lebih kokoh lagi, lebih kongkrit lagi, ya buktikan," jelasnya.
Ia menilai jika kritik yang ditujukan kepada Anies merupakan sebuah tantangan. Apabila mantan Mendikbud itu bisa menghadirkan kebijakan yang benar-benar bisa mengatasi banjir, akan menjadi sisi positif buat Anies.
"Kalau Pak Anies Rasyid Baswedan bisa melewati tantangan-tantangan masalah besar di Ibu Kota, itu artinya kita mempunyai pertimbangan yang lebih kokoh lagi untuk mempersiapkan beliau," terangnya. "Tapi sekali lagi, ini jalan masih panjang dan perlu bukti dari kinerja beliau sendiri."
Sementara itu, Anies diketahui enggan berkomentar banyak terkait permasalah banjir yang kembali melanda Jakarta. Anies mengaku sedang fokus untuk menangani korban banjir yang ada.
"Sekarang konsentrasi pada penanganan," ujar Anies ketika memantau Pintu Air Manggarai Jakarta, Selasa pagi. "Cuaca seperti ini masih akan terjadi beberapa waktu ke depan."
(wk/nidy)
