Amerika Serikat sendiri kini menjadi negara dengan jumlah kasus positif virus corona terbanyak di dunia. Bahkan hingga berita ini ditulis, AS mencatat 215,086 kasus COVID-19.
- Luthfiatun Nisa
- Kamis, 02 April 2020 - 09:38 WIB
WowKeren - Jumlah kasus positif virus corona (COVID-19) di Amerika Serikat terus mengalami lonjakan yang drastis. Bahkan hingga berita ini ditulis, AS mencatat 215,086 kasus COVID-19.
Jumlah ini mengalami kenaikan yang signifikan lantaran dalam 24 jam terakhir ada belasan ribu kasus baru yang dikonfirmasi, dengan jumlah korban meninggal sebanyak 5,110 jiwa dan 8,878 pasien lainnya dinyatakan sembuh. AS sendiri kini menjadi negara dengan jumlah kasus positif virus corona terbanyak di dunia.
Selain menjadi negara dengan jumlah kasus positif virus corona terbanyak di dunia, jumlah korban tewas akibat COVID-19 di AS juga telah melampaui Tiongkok. Hingga berita ini ditulis, Tiongkok sebagai negara pandemi virus corona mencatatkan sekitar 3,312 korban tewas, yang terpaut hampir 2000 pasien dari jumlah korban meninggal di AS.
Selain AS, jumlah kematian akibat corona di Prancis juga terus melonjak melebihi Tiongkok. Hingga hari ini, Prancis memiliki 56,989 kasus COVID-19 dengan 4,032 kematian, dengan 10,935 pasien dinyatakan sembuh.
Selain Amerika Serikat, lonjakan kasus COVID-19 juga terjadi di Italia dan Spanyol. Italia sendiri kini menduduki posisi dua sebagai negara dengan jumlah pasien positif COVID-19 terbanyak di dunia dengan total 110,574 kasus. Jumlah ini bertambah lebih dari lima ribu kasus dalam 24 jam terakhir.
Italia juga melaporkan ada 13,155 jumlah kematian akibat virus corona hingga berita ini ditulis, dengan jumlah pasien sembuh sebanyak 16,847. Sementara itu, Spanyol juga melaporkan belasan ribu kasus baru dalam 24 jam terakhir, dengan angka kematian menginjak 9,387 korban dan pasien sembuh sejumlah 22,647.
Spanyol sendiri kini berada di urutan ketiga sebagai negara dengan jumlah kasus COVID-19 tertinggi di dunia, yakni menyentuh angka 104,118 pasien. Negeri matador tersebut juga masih menjadi negara kedua dengan tingkat kematian tertinggi di dunia, berada tepat di belakang Italia.
Sementara itu, jumlah kasus corona di seluruh dunia telah mencapai 935,751 orang dengan 47,241 kematian. Sejauh ini sebanyak 194,286 pasien corona telah dinyatakan sembuh di seluruh dunia.
(wk/luth)
