Via Vallen mengaku pernah utang ke bank demi membeli perabotan rumah milik orangtuanya. Bahkan, ia harus mengesampingkan keinginannya sendiri demi membantu orangtuanya.
- Wahyu
- Kamis, 30 April 2020 - 18:59 WIB
WowKeren - Perjalanan pedangdut Via Vallen untuk mencapai kesuksesan sangatlah tidak mudah. Via harus berjuang sampai bisa meraih kesuksesan seperti sekarang. Ia sekarang sudah dikenal oleh banyak kalangan masyarakat Indonesia berkat kerja kerasnya.
Hal itu diungkapkan Via ketika melakukan siaran langsung bersama Inul Daratista di Instagram pada Rabu (29/4) kemarin. Pelantun lagu "Sayang" itu menceritakan masa sulit ketika mengawali kariernya di industri musik Tanah Air.
Kala itu, uang penghasilan Via dari menyanyi belum sebanyak sekarang. Namun, ia mengesampingkan keinginannya untuk membeli mobil demi memperbaiki rumah.
"Mobil aku waktu itu Avanza pertama. Terus aku nabung uang mau tukar tambah dengan Innova. Nah, bapak aku bilang mau tingkatin rumah. Ya aku mikir kan pasti, pengin ganti mobil lebih bagus lagi tapi di sisi lain rumah sangat penting. Akhirnya aku ngalah dan alihkan uang jual mobil ke bangun rumah," ujar Via kepada Inul.
Setelah uang jual mobilnya habis untuk membangun rumah, Via mengaku sempat bingung mencari biaya tambahan membeli perabotan rumah orangtuanya. Beruntungnya, ia mendapatkan pinjaman dari bank senilai Rp 30 juta. Tanpa pikir panjang, Via langsung meminjam uang tersebut untuk membeli perabotan rumah sekaligus membayar para karyawannya.
"Beli sofa Rp 15 juta enggak punya uang, tiba-tiba orang bank telepon aku (tawarkan pinjaman Rp 30 juta), langsung ijo moto-ku (langsung hijau mata saya). Tanpa pikir panjang, aku pinjam Rp 30 juta. Jadi Rp 15 juta beli perabotan rumah dan 15 juta bayar karyawan," ungkap Via.
Kini, Via sudah mampu memperbaiki keuangan keluarganya. Ia bahkan sudah melunasi utang bank tersebut. Selain itu, Via dapat mengganti mobilnya dengan membeli secara kredit.
"Alhamdulillah nabung lagi dan aku bisa cicil mobil Fortuner. Dari Fortuner aku ada rezeki beli Alphard cash. Bapak aku kerjaan lancar dan investasi properti," jelas Via.
Di sisi lain, Via merasa bersyukur semua utang-utangnya terlunasi sebelum terjadi pandemi virus corona saat ini. Meski penghasilannya berkurang, namun ia tetap bersyukur masih mempunyai tabungan untuk bertahan hidup.
"Sekarang corona, tidak ada pemasukan. Cuma alhamdulillah, aku masih ada tabungan dan tidak punya utang. Kalau ada utang, pusing aku," tandas Via.
(wk/wahy)
