Andien belum lama ini membagikan kabar bahagia usai melahirkan anak keduanya pada 1 Mei lalu. Meski melewati masa kehamilan di tengah pandemi virus corona, Andien mengaku tetap bersyukur.
- Wahyu
- Kamis, 28 Mei 2020 - 17:46 WIB
WowKeren - Penyanyi Andien Aisyah ikut menaati peraturan pemerintah untuk mengkarantina diri di rumah. Andien bahkan menganggap masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) sebagai berkah. Pasalnya, ketika pemerintah menetapkan aturan tersebut, Andien tengah memasuki trimester ketiga kehamilan.
Hal ini diungkapkan Andien lewat siaran langsung Instagram dengan sutradara Riri Riza di akun @milesfilms. "Tiga bulan terakhir blessing in disguise, lagi hamil besar masuk fase nesting yang memang harus ada di rumah," ungkap Andien pada hari ini, Kamis (28/5).
Andien kemudian mengaku ada banyak hal yang terjadi selama tiga bulan belakangan ini. Ia memproduksi single berjudul "Jendela Waktu", melakukan promosi, mengonsep video klip sekaligus melahirkan.
Pada awal Mei lalu, Andien memang tengah berbahagia menyambut putra keduanya yang bernama Anaku Tarisma Jingga alias Tabi. Kehadiran Tabi rupanya menambah kebahagiaan Andien dan sang suami, Irfan Wahyudi.
Wanita berusia 34 tahun ini mengatakan selama mengurus bayi yang baru lahir sekaligus balita itu sangat luar biasa. Andien tetap berusaha menyeimbangkan antara tugas seorang ibu dengan kariernya sebagai musisi yang kini semuanya dilakukan dari rumah.
Meski begitu, Andien menikmati semua perannya tersebut. Ia mengaku masa karantina mandiri di rumah bersama keluarga membuatnya memiliki lebih banyak waktu berkarya dan mengulik berbagai hal tanpa harus bepergian di luar.
Andien juga mempelajari sejumlah hal baru di tengah pandemi virus Covid-19, seperti mencari cara untuk berkarya dan mempromosikannya. Meski begitu, Andien memaklumi bahwa beberapa orang pasti masih bingung dengan kondisi yang terjadi saat ini.
Meskipun pada awalnya beberapa orang merasa kebingungan, Andien berharap mereka tetap bersyukur di tengah pandemi virus corona. Bagi Andien, saat semua orang bersyukur, mereka akan mulai melakukan proses adaptasi.
"Pasti aware dulu dengan apa yang terjadi, kemudian melalui proses menerima, baru bisa mengobservasi dan mulai beradaptasi," pungkas Andien. "Semua orang yang grateful dan bisa mengambil hikmah dari keadaan ini, pasti melewati proses itu, ada proses bingungnya di awal."
(wk/wahy)
