Syahrini di depan Reino sempat menegaskan kalau ia mengenal Laurens dari sang putri, Maisy. Syahrini juga mengaku menghormati Laurens yang meminta dianggap sebagai papa angkat.
- Ria Susilo Wardhani
- Selasa, 09 Juni 2020 - 12:51 WIB
WowKeren - Syahrini mengungkap fakta dibalik sosok Laurens. Syahrini mengaku kalau Laurens yang meminta dianggap sebagai ayah angkat.
"Saya berteman baik dengan anaknya, namanya Lauren Jurina, panggilannya Maisy," kata Syahrini didampingi oleh sang suami, Reino, di acara "Perspektif". "Waktu kita liburan 2017 di Saint Moritz bawa sekretaris saya Ita, itu bapaknya dibawa sama si Maisy ini. Kita udah berteman dari 2015 udah lebih dulu (kenal) sama anaknya."
Syahrini juga mengaku kalau ia mengaku kenal Laurens dari pihak Maisy. Sebagai wanita yang lebih muda, Syahrini menghargai pertemanan dengan Maisy hingga memenuhi permintaan Laurens yang ingin dianggap sebagai ayah.
"Saya kenal dulu sama anaknya. Kemudian saya liburan sama si Maisy ini ke Saint Moritz, bapaknya si Papa Laurens dibawa," seru Syahrini. "Si Papa Laurens bicaranya seperti ini 'Syahrini, Maisy kan sudah seperti sister kamu, anggaplah saya bapak kamu. Jadi setiap kamu ke Belanda atau ke Eropa, anggap saya papa angkat kamu'. Saya menghargai orangtua."
Sayangnya kemunculan Laurens malah menggiring opini soal isu sugar daddy. Reino pun sempat geram hingga mengirim pengacara di Belanda dan melakukan somasi pada Laurens.
Bukan cuma Reino, adik Syahrini, Aisyahrani, juga mengungkap kekesalan pada Laurens. Ia menyindir Laurens sebagai "Kakek Tua".
"Yang mana yang benar? Pertemuan pertama kali aja udah salah. Dia bilang pertemuan pertama di lobi hotel ada dua perempuan bingung membawa barang banyak. Nggak mungkin Syahrini nginap di hotel bintang lima nggak ada bel boy," kata Aisyahrani saat diwawancara "Intens Investigasi". "Bohong, bukti apa yang dia punya. Sampai heboh bulan puasa."
Aisyahrani lantas memberikan pesan pada Laurens yang telah disomasi. Ia meminta Laurens tak lagi mencatut nama Syahrini.
"Kakek tua ini disomasi oleh lawyernya Pak Reino di Belanda. Ini udah somasi kedua, kita masih menunggu prosesnya," kata Aisyahrani. "Yang kita keberatan, dia mengupload urusan pribadi seseorang di Instagram pribadi dia. Itu nggak boleh. Kalau dia mau posting apa terserah, bikin YouTube Channel, terserah, tapi jangan bawa-bawa nama orang lain. Tapi setelah disomasi diturunkan foto-fotonya, kita lihat perkembangannya seperti apa."
(wk/riaw)
