Ada banyak orang yang gagal mengenali penyakit asam lambung karena menganggap sepele gejalanya. Padahal jika terus dibiarkan, kondisi ini bisa berakibat fatal dan menyebabkan masalah kesehatan yang lebih serius.
- Eva Lestari
- Selasa, 29 September 2020 - 15:21 WIB
WowKeren - Gastroesophageal reflux disease (GERD) atau yang biasa dikenal dengan asam lambung merupakan salah satu penyakit yang umum terjadi. Namun kondisi ini dapat berakibat fatal jika dibiarkan dalam jangka waktu yang lama sebab bisa berujung pada risiko kanker kerongkongan, esophagitis hingga masalah pernafasan.
Dalam kondisi yang serius, penderita GERD akan kesulitan dalam melakukan aktivitas sehari-hari dan merasa tidak nyaman sampai tiba waktunya untuk istirahat. Sayangnya, tidak sedikit orang yang gagal mengenali penyakit asam lambung lebih awal karena gejalanya tampak sepele.
Padahal jika bisa mengenali gejalanya sedini mungkin, kita dapat meminta pertolongan dokter untuk mendapat perawatan dan mencegahnya menjadi lebih serius. Oleh karena itu, tim WowKeren akan menghadirkan beberapa gejala asam lambung yang sering disepelekan namun patut diwaspadai. Penasaran apa saja itu? Berikut informasi selengkapnya.
(wk/eval)1. Muncul Sensasi Terbakar di Dada
Gejala asam lambung yang cukup umum adalah heartburn atau sensasi terbakar di dada. Kondisi ini terjadi karena asam lambung naik ke esofagus atau kerongkongan hingga menyebabkan rasa sakit di dada yang disertai dengan panas seperti terbakar.
Heartburn pada asam lambung memiliki beberapa ciri tertentu yang membedakannya dengan angina atau penyakit lain seperti jantung. Sebab rasa nyerinya tidak menyebar ke bahu, punggung atau lengan. Rasa sakitnya akan semakin parah setelah makan atau saat membungkuk dan kondisi tersebut tidak disertai dengan keringat dingin.
2. Produksi Air Liur Berlebihan
Ciri-ciri penyakit asam lambung berikutnya adalah produksi air liur berlebihan. Kondisi ini disebabkan karena saat asam lambung masuk ke tenggorokan, mulut akan mengeluarkan lebih banyak air liur. Proses ini berguna untuk menetralisir asam lambung yang naik tersebut.
Selain itu, air liur yang keluar biasanya juga akan terasa lebih asam dari biasanya. Bahkan dalam beberapa kasus, penderita GERD bisa mengeluarkan air liur hingga dua sendok teh setiap menitnya. Kondisi tersebut merupakan tanggapan terhadap asam lambung yang telah mengiritasi kerongkongan.
3. Batuk Kronis dan Nafas Tidak Sedap
Gejala asam lambung berikutnya adalah batuk kronis dan nafas tidak sedap. Batuk yang disebabkan oleh refluks asam kerap terjadi saat penderita berbaring di malam hari. Bahkan mereka bisa mengalami batuk kronis hingga delapan minggu lamanya.
Di sisi lain, nafas tidak sedap pada penderita asam lambung dapat terjadi karena pergerakan isi lambung menuju kerongkongan. Kondisi ini juga disebabkan oleh cara mengunyah makanan yang tidak sempurna hingga membusuk di lambung dan menyebabkan bau tidak sedap.
4. Sering Bersendawa
Saat mengalami asam lambung, seseorang cenderung tidak nafsu makan yang berujung pada perasaan penuh pada perut atau yang biasa disebut dengan kembung. Kondisi ini juga dapat disebabkan oleh peningkatan produksi gas di lambung seiring dengan naiknya asam lambung.
Akibatnya, penderita akan berusaha menenangkan diri dengan bersendawa untuk meringankan rasa tidak nyaman di perut. Kendati demikian, cara itu hanya bersifat sementara dan justru meningkatkan aliran udara ke perut. Namun jika sendawa tidak membuat Anda merasa lega, bisa jadi itu adalah kondisi tukak lambung.
5. Kerap Mual dan Muntah
Gejala berikutnya yang sering dirasakan oleh penderita asam lambung adalah mual dan muntah secara tiba-tiba. Kondisi ini sendiri disebabkan karena nyeri hebat yang terjadi di lambung dan ulu hati. Bahkan terkadang Anda akan merasa mual hingga memuntahkan cairan bening atau kuning yang terasa sangat pahit.
Untuk mengurangi gejalanya, sebaiknya hindari mengkonsumsi makanan berlemak dan minuman yang mengandung gas guna mencegah asam lambung semakin naik. Selain itu, Anda juga bisa meminum obat antasida yang berperan sebagai penetral.
6. Mulut Terasa Pahit dan Kesulitan Menelan
Ketika asam lambung naik, zat asam akan menyebar ke belakang tenggorokan hingga menimbulkan sensasi asam atau pahit di mulut. Gejala ini muncul saat penderita berbaring di malam hari atau ketika sedang beristirahat. Jika terasa sangat mengganggu, Anda bisa menetralkannya dengan dengan kondisi seperti Antasid, obat golongan proton pump inhibitor (Omeprazole) dan obat golongan antagonis reseptor H2 (Cimetidine).
Selain itu, penderita asam lambung juga akan kesulitan menelan atau disfagia. Kondisi ini disebabkan karena GERD kronis dapat menyebabkan penyempitan kerongkongan sehingga membuat penderitanya sulit menelan cairan dan makanan padat. Hal ini bisa terjadi karena refluks asam kronis akan menciptakan sensasi saat ada sesuatu yang menghalangi tenggorokan.
7. Mengalami Masalah Pernafasan
Refluks asam dapat mengiritasi bronkus dan memicu masalah pernafasan seperti asma. Bahkan masalah pernafasan karena refluks asam bisa berasal dari kandungan asam lambung yang memasuki paru-paru saat tidur. Akibatnya, penderita akan mengalami sesak nafas yang bisa berakibat fatal jika tidak segera ditangani.
8. Suara Serak dan Radang Tenggorokan
Penyakit asam lambung juga ditandai dengan suara serak dan sakit tenggorokan. Suara serak sendiri dapat terjadi karena refluks asam dapat masuk ke dalam pita suara hingga menyebabkan peradangan kronis. Kondisi ini umumnya terjadi pada pagi hari saat Anda bangun tidur.
Di sisi lain, radang tenggorokan terjadi karena asam lambung yang naik ke kerongkongan dapat menyebabkan iritasi. Jika diperiksakan, seseorang yang mengalami gejala GERD akan memiliki dinding tenggorokan berwarna kemerahan. Bahkan mereka juga akan mengalami batuk kering dan rasa nyeri pada tenggorokan yang tak kunjung membaik.
Demikian delapan gejala asam lambung yang telah tim WowKeren rangkum untuk Anda. Simak juga artikel ini untuk mengetahui beberapa gejala awal kanker usus yang patut diwaspadai. Selain itu, kalian juga bisa menyimak artikel ini untuk mengetahui tanda awal kanker ovarium yang sering diabaikan wanita.
