Hotman Paris Hutapea turut buka suara terkait video syur mirip Gisella Anastasia. Ia pun membahas soal hukum hingga cara paling mudah untuk mencari kebenaran video tersebut.
- Lailatul Maghfiroh
- Senin, 09 November 2020 - 09:14 WIB
WowKeren - Kasus video porno yang disebut-sebut mirip dengan penyanyi cantik Gisella Anastasia mulai memasuki ranah hukum. Pasalnya seorang pengacara bernama Pitra Romadoni Nasution melaporkan penyebar video tersebut kepada Polda Metro Jaya pada Minggu (8/11).
Lantas pengacara kondang Hotman Paris Hutapea pun turut buka suara terkait hal ini. Hotman seolah mengingatkan kepada Gisel agar segera menyiapkan pengacara terkait skandal video syur yang menyangkut namanya tersebut. Bukan tanpa alasan, menurutnya Gisel bisa kena pidana bila benar pemeran video syur tersebut adalah dirinya.
Mengingat kejadian video syur yang menyangkut nama artis besar bukanlah kali pertama terjadi pada Gisel. Dan terbukti yang dipenjara bukanlah hanya penyebar video melainkan juga pemerannya.
“Pesan dari Hotman Paris. Dalam dua hari ini tersebar video porno yang diduga katanya diduga itu adalah seorang artis terkenal,” kata Hotman dalam video unggahannya. “Pokoknya cewek tersebut hati-hati persiapkan tim pengacara kamu.”
“Karena apa? Dulu pernah ada contoh kasus puluhan tahun lalu yaitu aktor penyanyi AR dan dua cewek LM sama CT yang salah satu klien saya, ternyata sudah ada contoh putusan pengadilan bukan hanya yang menyebarkan pornografi yang kena tapi yang lalai menyimpan sehingga tersebar,” tambah Hotman. “Membuat dan lalai menyimpan hati-hati. Belum tentu menyebarkan, harusnya menyebarkan tapi sudah ada contoh kasus.”
Selain itu, Hotman juga membahas soal ahli telematika yang akan menyelidiki kebenaran video tersebut. Menurutnya, ada cara paling mudah lainnya untuk membuktikan kebenaran pemeran dalam video syur tersebut Gisal atau tidak.
“Katanya mau didatangkan ahli telematika untuk mendeteksi orang itu. Ngapain? Cukup panggil wasit tiga orang, jurinya tiga orang ibu-ibu dari Pasar Inpres Senen,” papar Hotman. “Dibandingkan dada yang di video sama dada cewek yang diduga orang itu di video.”
“Ibu-ibu dari Senen bisa langsung tahu sama gak dadanya, kalau dadanya sama ya berarti orangnya sama,” pungkas Hotman. “Kalau nanti pakar telematika yang suruh cek, malah pakar telematika jadi pusing jadi ikut kepengen dan hasilnya gak konsentrasi.”
(wk/lail)
