Jelang Sekolah Tatap Muka 2021, Jokowi Sigap Beri Instruksi Khusus Ini
Nasional

Menko PMK Muhadjir Effendy menyebut Presiden Joko Widodo sudah memberikan instruksi khusus menyusul rencana pembukaan sekolah tatap muka pada 2021 mendatang. Seperti apa?

WowKeren - Presiden Joko Widodo ikut mengawal rencana pembukaan kembali sekolah tatap muka pada 2021 mendatang. Dan menyambut rencana tersebut, Jokowi rupanya sudah memberikan instruksi khusus, seperti disampaikan oleh Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy. Instruksi apakah itu?

"Presiden kemarin juga sudah menginstruksikan sekarang harus sudah disiapkan masker untuk anak," ujar Muhadjir di Kantor Tempo, Jakarta, Rabu (2/12). Instruksi ini berangkat dari tidak dijumpainya masker khusus untuk anak-anak di lapangan. Kebanyakan anak-anak malah menggunakan masker untuk orang dewasa yang ukurannya terlalu besar bagi mereka.

Di sisi lain, Muhadjir juga meminta Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim untuk tak sepenuhnya menyerahkan urusan pembukaan sekolah kepada pemerintah daerah. Meskipun diketahui pemda lah yang berwenang untuk memberikan izin apakah sebuah sekolah boleh kembali dibuka atau tidak, dengan mempertimbangkan risiko dan kesiapan masing-masing.

"Harus ada pemerintah pusat untuk membuat kebijakan," jelas Muhadjir, seperti dilansir dari Tempo, Kamis (3/12). "Harus segera ditetapkan dengan baik bagaimana nanti kemungkinan terjadi klaster."


Muhadjir memang mengakui bahwa pembukaan sekolah di tengah pandemi COVID-19 sangat berisiko. Namun ada dampak pembangunan sumber daya manusia Indonesia yang terselubung dan tak terukur jika pembukaan sekolah ini terus ditunda.

Karena itulah diperlukan keberanian sekaligus kewaspadaan untuk membuka kembali sekolah tatap muka. "Saya membayangkan tingkat collateral damage-nya, terhadap pembentukan kepribadian anak dengan anak tidak masuk sekolah itu sangat besar," jelas Muhadjir.

Mantan Mendikbud itu lantas mencontohkan siswa SMK yang tak bisa melakukan praktik yang menjadi tumpuan utama skill lulusan sekolah tersebut. "(Oleh karena itu) harus ada keberanian menurut saya. Ya nanti misalnya bisa dibentuk shift," kata Muhadjir.

Di sisi lain, sekolah tatap muka akan dibuka pada 2021 mendatang. Tak lagi berdasarkan peta zonasi risiko, pemerintah pusat menyerahkan kewenangan pembukaan sekolah kepada pemda masing-masing. Kebijakan ini sendiri diambil dengan mempertimbangkan 2 alasan utama, seperti disampaikan Mendikbud Nadiem berikut.

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait