Gabriella Larasati Akhirnya Ngaku Jadi Pelaku Video Syur, Sebut Dapat Ancaman Hingga Diperas
WowKeren/Fernando
Selebriti

Gabriella Larasati akhirnya mengakui bahwa perempuan dalam video syur yang tersebar di medsos adalah dirinya. Penyebar utama video syur tersebut pun telah diamankan dan ditetapkan sebagai tersangka.

WowKeren - Kasus video syur yang menyeret nama artis Gabriella Larasati akhirnya semakin menemukan titik terang. Gabriella akhirnya mengakui bahwa perempuan dalam video syur tersebut adalah dirinya. Hal ini disampaikan langsung oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus dalam jumpa pers.

"Saudari GL melaporkan ke Polda Metro Jaya sekitar tanggal 11 Februari yang lalu, membuat laporan masih sama dengan peredaran video asusila yang diakui dia yang di situ," ungkap Yusri Yunus dalam jumpa pers yang dihadiri Wowkeren di Polda Metro Jaya, Kamis (25/3). "Iya, (GL mengakui sebagai pelaku dalam video syur)."

Kepada polisi, Gabriella mengaku sempat diancam dan diperas oleh pelaku. Ia diminta untuk mengirimkan sejumlah uang jika memang video syur tersebut tidak ingin disebarluaskan. Gabriella pun menyerahkan bukti-bukti pengancaman yang dilakukan oleh pelaku.


"Tetapi di sini adanya ancaman dari salah satu akun mengancam yang bersangkutan (GL) untuk memeras pada saat itu. Kalau tidak mengirimkan uang video ini akan saya sebar," jelas Yusri Yunus. "Jadi gini, kalau Anda tak mau video ini viral saya membutuhkan uang maka video ini akan saya hapus kalau sudah dibayar, tapi kalau tidak akan saya sebarkan."

Pelaku adalah seorang pria berinisial YS (22) yang memiliki akun @yudhi.s03. Tim kepolisian pun akhirnya berhasil menangkap pelaku sebenarnya yang saat itu tengah berada di Medan.

"Tim penyidik cyber pun akhirnya melakukan penyidikan pada akun tersebut. Kita lakukan pengejaran ke sana, kemarin hari Sabtu berhasil kita amankan seseorang pemilik akun tersebut," papar Yusri Yunus. "Inisialnya adalah YS umurnya 22 tahun. Sabtu kemarin kita berhasil amankan di kota Medan dan sekarang sudah kita bawa, sudah kita tetapkan sebagai tersangka untuk dilakukan penahanan."

Kemungkinan besar penyebar video nekat melakukan hal tersebut karena kebutuhan ekonomi. Dijelaskan oleh polisi, YS adalah seorang pengangguran yang tinggal di Kota Medan, Sumatera Utara. "YS pengangguran, tinggal di Kota Medan," tandas Yusri Yunus.

(wk/lara)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terbaru