Kevin Feige, presiden Marvel Studios, telah menggoda bahwa lebih banyak prekuel seperti 'Black Widow' mungkin menjadi bagian dari masa depan Marvel Cinematic Universe (MCU).
- Putri Stevania
- Senin, 21 Juni 2021 - 13:34 WIB
WowKeren - Kevin Feige, presiden Marvel Studios, telah menggoda bahwa lebih banyak prekuel seperti “Black Widow” mungkin menjadi bagian dari masa depan Marvel Cinematic Universe (MCU). “Black Widow”, disutradarai oleh Cate Shortland dan dibintangi oleh Scarlett Johansson sebagai Natasha Romanoff, menandai kembalinya Marvel ke layar perak dan merupakan starter teater resmi untuk Fase 4 setelah banyak penundaan karena pandemi COVID-19.
Prekuel diatur langsung setelah “Captain America: Civil War” dan mengeksplorasi giliran Natasha sebagai buron, berhubungan kembali dengan orang-orang dari hidupnya sebagai mantan pembunuh KGB. “Black Widow” diharapkan menjadi penyelaman mendalam yang mengasyikkan dan penuh aksi ke masa lalu Natasha yang misterius. Karakter tersebut telah berevolusi secara besar-besaran sejak saat debutnya, dengan Johansson sendiri baru-baru ini merenungkan hiper-seksualisasi Natasha pada tahap awal MCU.
“Black Widow” adalah kesempatan sempurna bagi Marvel untuk memperbaiki kesalahan sebelumnya dengan sepenuhnya mengeksplorasi pertumbuhan Natasha, membuat kematiannya di “Avengers: Endgame” semakin heroik dan pahit. Sekarang, Feige telah mengisyaratkan minat Marvel untuk membuat prekuel seperti “Black Widow” untuk karakter Marvel tercinta lainnya.
Selama konferensi pers (melalui SlashFilm) yang mempromosikan film tersebut, Feige mengomentari potensi film lain yang mengeksplorasi "masa lalu, sekarang, dan masa depan" karakter dari MCU. Ini untuk menekankan bagaimana "pribadi" dan "spesifik" Black Widow adalah untuk karakter Natasha.
“Tentu saja, film dan cerita ini adalah kasus khusus untuk Natasha. Tetapi gagasan menjelajahi masa lalu, sekarang, dan masa depan MCU tentu ada dalam kartu untuk semua karakter kita. Kisah khusus dari pemeran khusus ini sangat pribadi, sangat spesifik untuk Natasha,” ungkap Feige.
Minat Feige di masa lalu, sekarang, dan masa depan karakter MCU selaras dengan apa yang telah dilihat penggemar dari Fase 4 sejauh ini. Ketiga serial televisi utama Marvel/Disney+ telah memanfaatkan media untuk memberikan kedalaman baru kepada karakter yang sudah dicintai.
Baik menjelajahi kesedihan Wanda di “WandaVision”, hubungan Sam dan Bucky dengan mantel Captain America di “The Falcon dan The Winter Soldier”, atau identitas dan rasa diri Loki di “Loki”. Marvel tampaknya memasuki era baru yang berfokus pada karakter tertentu daripada karakter tim-up blockbuster besar.
Setelah skala kolosal “Avengers: Infinity War” dan “Avengers: Endgame”, sangat menyegarkan melihat Marvel membawa karakternya ke arah yang baru. Minat Feige saat ini pada daftar pahlawan dan penjahat Marvel yang luas menunjukkan bahwa studio dapat membawa karakter apa pun kembali ke MCU untuk menjelajahi bagian-bagian yang tidak terlihat dari latar belakang mereka.
Namun sebagai salah satu Avengers yang paling sering diabaikan, Natasha adalah karakter yang sempurna untuk membawa cerita MCU jenis baru ini ke bioskop untuk pertama kalinya. Ditetapkan untuk menjadi sukses besar lainnya bagi Marvel, “Black Widow” dapat menempa era baru konten yang berfokus pada karakter.
(wk/putr)
