Alasan Suami Ayu Dewi Tak Masalah Tinggal Bareng Mertua
Instagram/ mrsayudewi
Selebriti

Ayu Dewi mengungkapkan rasa terima kasihnya lantaran sang suami, Regi Datau, mau tinggal bersama ayahnya. Lantas apa alasan Regi dengan ikhlas tinggal bersama sang mertua?

WowKeren - Ayu Dewi dan sang suami, Regi Datau, membicarakan rumah tangga melalui podcast. Dalam kesempatan tersebut, Ayu Dewi juga menjawab pertanyaan netizen soal rumah tangga dari perspektifnya dan sang suami.

Salah satu pertanyaan yang masuk adalah bagaimana Regi Datau mau tinggal bersama orangtua Ayu Dewi. Setelah membaca pertanyaan tersebut, Ayu mengucapkan terima kasih lantaran sang suami mau tinggal bersama orangtuanya sambil menangis terharu.

"Aku mau ngucapin makasih ya, kamu dengan bahagia, dengan ikhlas menerima orangtua aku untuk tinggal bareng," ujar Ayu Dewi dalam podcast yang dibagikan kanal YouTube MrsAyuDewi pada Selasa (3/8). "Aku kan anak satu-satunya."

Orangtua Ayu Dewi ikut membantu mengurus cucu-cucunya saat sang putri bekerja karena rumah yang berdekatan. Setelah ibu Ayu Dewi meninggal dunia, sang ayah kemudian tinggal di rumah Regi Datau.

Menurut Regi Datau, kondisi rumah tangga orang berbeda-beda sehingga situasinya tidak bisa disamakan dengan yang lain. Regi sendiri mengaku bersyukur karena memiliki mertua yang menghargai posisinya sebagai kepala rumah tangga.


"Kan kondisinya berbeda-beda, nggak bisa disamain. Aku setuju memang yang namanya rumah tangga itu harus jelas imamnya, suaminya," jelas Regi Datau. "Aku sangat bersyukur karena mertua aku baik bapak maupun ibu itu sangat menghormati dan mengerti prinsip itu."

Regi Datau mengaku ia dan sang mertua saling menghormati peran satu sama lain. Dengan saling pengertian tersebut, maka tak akan ada masalah apabila pasangan suami istri tinggal bersama mertua.

"Artinya yang diperluin dua-duanya paham aja, sadar aja bahwa memang suami sebagai kepala rumah tangga, sebagai imam tetapi harus me-respect ayah mertuanya," tutur Regi. "Karena biar bagaimana dia mesti tau ayah mertuanya punya ikatan batin emosional dengan putrinya. Karena aku punya anak perempuan, aku ngerti ikatannya."

Kendati demikian, Regi beranggapan kasusnya belum tentu bisa diterapkan pada rumah tangga lain. Saling menghargai disebut Regi sebagai kunci dari permasalahan tersebut.

"Tapi kasusnya tergantung lagi. Kasusnya tinggal di mana. Kalo tinggalnya di rumah mertua, beda lagi tuh kasusnya. Kalo tinggal di rumah si anak beda lagi. Situasional, tidak bisa disamaratakan," pungkas Regi. "Tapi prinsipnya itu, saling menghargai tepat posisi masing-masing."

(wk/nere)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru