Nikita Mirzani telah selesai menjalani Berita Acara Pemeriksaan untuk melaporkan sekelompok orang yang disebutnya 'Geng Sampah'. Besar kemungkinan geng tersebut adalah Kiki The Potters cs.
- Neressa Prahastiwi
- Rabu, 18 Agustus 2021 - 02:01 WIB
WowKeren - Nikita Mirzani lagi-lagi akan berurusan dengan hukum. Namun kali ini Niki yang melaporkan sekelompok orang yang disebutnya sebagai "Geng Sampah".
Pada Selasa (17/8) nyaris tengah malam, Nikita Mirzani baru selesai menjalani BAP (Berita Acara Pemeriksaan). Fitri Salhuteru yang dikenal sebagai sahabat Niki tak ketinggalan ikut mendampingi.
"Baru selesai BAP. Terima kasih kakak," ujar Niki melalui InstaStory. "Jadi udah selesai ngurusin geng sampah, pakai waktu kita yang sampah. Karena kalau siang hari kita kerja. Kalau malam hari kita banyak waktu."
"Jadi waktu untuk berurusan dengan geng sampah memang harus sampah-sampah waktu kita. Habis ini tidur, besok cari cuan lagi," timpal Fitri. "Bobok nyenyak ya geng sampah."
Fitri juga menyinggung seseorang yang sebelumnya menyindir Niki untuk memenuhi panggilan polisi. Sindiran tersebut sepertinya merujuk kepada Kiki The Potters yang sebelumnya getol meminta Niki memenuhi panggilan Polres Demak.
"Inget-inget ya aku dikasih tau, katanya ngasih tau Niki kalo dipanggil harus dateng. Awas loe nggak dateng. Awas ya," ancam Fitri. "Awas loe nggak dateng, ini pasti loe dipanggil. Dateng ya. Jangan ada alesan ya," sahut Niki.
Belum diketahui secara pasti siapa saja yang dimaksud Niki sebagai "Geng Sampah". Dewi Persik diduga sebagai salah satunya lantaran dianggap bersekutu dengan Kiki The Potters dalam perkara "menjatuhkan" Nikita Mirzani.
Putri tiri Fitri Salhuteru, Chelsy Maya, rupanya juga dilaporkan Niki. Putri suami Fitri dari pernikahan sebelumnya tersebut diduga sebagai penyebar percakapan pribadi Nikita ke Kiki The Potters.
"Sama anak durhaka juga," pungkas Nikita Mirzani. "Ini adalah hadiah ulang tahun dari akyu dan ibu tirimu."
Sebelumnya Nikita Mirzani juga membagikan InstaStory penuh arti. "Alhamdulillah selesai... Tunggu giliran," tulisnya pada hari yang sama.
(wk/nere)
