Akibat kemunculan dari varian Omicron membuat banyak negara di dunia yang kembali memberlakukan pengetatan kedatangan asing. Salah satunya adalah Amerika Serikat (AS).
- Tiara Yola Ade Ramadhanti
- Rabu, 01 Desember 2021 - 14:19 WIB
WowKeren - Saat ini, pemerintah di setiap negara dunia tengah mengkhawatirkan varian baru COVID-19 yakni Omicron yang pertama kali secara resmi diidentifikasi di Afrika Selatan. Akibatnya, banyak negara yang memutuskan untuk memperketat perjalanan internasional bagi pelancong asing.
Di Amerika Serikat (AS) pemerintahan Presiden Joe Biden bergerak untuk memperketat persyaratan pengujian bagi pelancong internasional ke AS, termasuk orang yang divaksinasi dan tidak divaksinasi. Hal ini dinilai perlu untuk dilakukan di tengah kekhawatiran akan varian Omicron.
Sementara itu, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) mengatakan dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada Selasa (1/12), mereka berupaya untuk mewajibkan semua pelancong udara ke AS diuji COVID-19 dalam satu hari sebelum naik pesawat. Untuk yang telah divaksinasi lengkap, bisa menunjukkan hasil tes negatif COVID-19 3 hari sebelum keberangkatan.
"CDC sedang bekerja untuk memodifikasi Pesanan Pengujian Global saat ini untuk perjalanan saat kami mempelajari lebih lanjut tentang varian Omicron," bunyi pernyataan CDC. "Perintah yang direvisi akan mempersingkat waktu untuk pengujian yang diperlukan untuk semua pelancong udara internasional menjadi satu hari sebelum keberangkatan ke AS."
Melansir AP News, mengenai protokol pengujian tentang rencana negara untuk mengendalikan pandemi COVID-19 selama musim dingin yang tepat masih diselesaikan menjelang pidato Bidenpada Kamis (2/12) mendatang. Hal ini berdasarkan keterangan dari seorang pejabat senior administrasi yang mengatakan beberapa detail masih bisa berubah.
"CDC sedang mengevaluasi bagaimana membuat perjalanan internasional seaman mungkin, termasuk pengujian pra keberangkatan lebih dekat dengan waktu penerbangan dan pertimbangan seputar pengujian pasca kedatangan tambahan dan karantina mandiri," papar Direktur CDC, Dr. Rochelle Walensky, Selasa (30/11).
Lebih lanjut, Walensky CDC saat ini merekomendasikan pengujian pasca kedatangan 3-5 hari setelah mendarat di AS bagi pelancong dari luar negeri dan karantina sendiri bagi meeka yang tidak divaksinasi. Akan tetapi, pihaknya juga merasa pesimis bahwa aturan seperti ini bakal dipatuhi oleh para pelancong.
(wk/tiar)
