Sebagai informasi, Wakil Presiden Ma'ruf Amin sedianya dijadwalkan mengunjungi langsung Desa Penanggol, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang pada Kamis (16/12) hari ini.
- Bertilia Puteri
- Kamis, 16 Desember 2021 - 14:10 WIB
WowKeren - Gunung Semeru di Jawa Timur kembali erupsi pada Kamis (16/12) pagi. Para relawan yang tengah melakukan pencarian korban lantas ditarik turun ke lokasi aman.
"Tim rescue yang sedang berada di lokasi ditarik sementara," ujar Djati Cipto Kuncoro selaku Kepala Stasiun Geofisika BMKG Tretes kepada detikcom.
Para relawan yang berada di sekitar lokasi mengaku sempat mendengar suara gemuruh menggelegar kala Gunung Semeru meluncurkan awan panas guguran pagi ini. Menurut relawan asal Malang, Dwi Prasetyo, suara tersebut terdengar sekitar pukul 09.00 WIB.
"Terdengar suara blurr dari puncak kawah Gunung Semeru, langsung luncurkan awan panas guguran cukup besar, sekitar pukul 09.00 WIB," papar Prasetyo.
Prasetyo mengungkapkan bahwa warga yang berada di Dusun Umbulan, Curah Kobokan; serta Dusun Kajar Kunging, Kecamatan Pronojiwo, lantas dievakuasi oleh petugas. Awan panas yang cukup besar tampak mengarah ke aliran lahar sungai Besuk Sat.
Di sisi lain, Wakil Presiden Ma'ruf Amin sedianya dijadwalkan mengunjungi langsung Desa Penanggol, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang pada hari ini. Namun agenda tersebut batal karena Gunung Semeru kembali erupsi.
Ma'ruf akhirnya melakukan dialog secara virtual dengan warga yang terdampak erupsi dari Bandara Internasional Juanda, Surabaya. Dalam dialog tersebut, sejumlah warga menyampaikan soal relokasi hunian mereka yang terdampak erupsi.
"Sudah disiapkan semuanya. Lahannya sudah siap dan rencana pembangunannya sudah siap," tutur Ma'ruf dilansir Antaranews. "Dan tempatnya itu cari yang aman dari bahaya. Insya Allah, yang penting bisa tenang di tempat hunian."
Ma'ruf juga sempat menyampaikan permohonan maaf karena batal meninjau langsung lokasi terdampak erupsi. Ia pun berpesan kepada warga terdampak erupsi untuk tetap bersabar dan menjaga kesehatan.
"Saya mohon maaf saya tida bisa hadir. Tapi saya pastikan bahwa masalah tempat tinggal, masalah lain itu sedang kami siapkan. Insya Allah semua sedang disiapkan," pungkasnya. "Tempat tinggalnya akan dibangung, jalannya akan dibuat, jembatan juga sudah akan dibuat. Tinggal sabar sedikit, supaya tenang."
(wk/Bert)
