Intensitas Hujan Meningkat, Banjir di Timur Laut Brasil Renggut 20 Nyawa
pixabay.com/Ilustrasi/Hermann
Dunia

Gubernur negara bagian mengatakan jika saat ini ada 72 kota di Bahia berada dalam keadaan darurat. Bahia merupakan rumah bagi sekitar 15 juta orang Brasil.

WowKeren - Satu demi satu bencana alam tengah melanda sejumlah wilayah di dunia. Kekinian, hujan deras yang melanda Brasil dilaporkan turut merenggut nyawa warga.

Pada Senin (27/12), pejabat melaporkan bahwa banjir di timur laut Brasil telah menyebabkan 20 orang tewas di negara bagian Bahia. Banjir berselang berminggu-minggu telah meningkat di wilayah itu dalam dua hari terakhir.

Bendungan yang tidak kuat menahan volume air akhirnya jebol. Gubernur negara bagian Rui Costa mengatakan bahwa 72 kota di Bahia saat ini masih berada dalam keadaan darurat. "Sayangnya, kita hidup melalui bencana terburuk yang pernah terjadi dalam sejarah Bahia," ujarnya melalui cuitan Twitter.

Bahia merupakan rumah bagi sekitar 15 juta orang Brasil. Costa menyebutkan bahwa tim penyelamat terus berupaya untuk membawa pasokan dan perawatan medis untuk para korban. Namun, kondisi jalan raya dan jembatan yang rusak membuat upaya itu menjadi lebih sulit.


Adapun 2 bendungan yang runtuh selama akhir pekan berada di kota Jussiape dan Itambe. Juru bicara korps pemadam kebakaran Bahia Manfredo Santana mengatakan bahwa 200 orang di tiga kota berhasil diselamatkan oleh tim darurat.

"Sulit untuk bermanuver bahkan dengan jet ski," katanya kepada Reuters. "Tim penyelamat harus mundur pada saat-saat tertentu."

Arus yang deras dari Sungai Cachoeira juga mempersulit upaya penyelamatan. Pada Senin sore waktu setempat badan pertahanan sipil negara bagian itu mengatakan ada 20 orang tewas akibat banjir di 11 kota yang terpisah.

Kembali ke Costa, ia mengatakan bahwa bencana ini menurutnya masih berkaitan dengan kesalahan-kesalahan yang dilakukan selama beberapa tahun sebelumnya. Pemerintah Bahia mengatakan sehari sebelumnya bahwa lebih dari 16.000 orang kehilangan tempat tinggal akibat banjir.

Sementara itu di ibu kota Salvador, pejabat cuaca mengatakan jika curah hujan di bulan Desember memang enam kali lebih besar dari rata-rata. Hujan deras yang terjadi di Brasil bertepatan dengan fenomena La Nina. Fenomena ini biasanya terjadi setiap tiga hingga lima tahun dan menyebabkan suhu Samudra Pasifik lebih dingin dari biasanya.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru