Kang So Yeon Kenang Masa Sulit Jadi Idola Grup, Ternyata Jebolan Agensi Wanna One
Instagram/kangsoyeon__
Selebriti

Mempertahankan diri menjadi seorang idola dari grup co-ed tidak mudah dilalui oleh Kang So Yeon yang sebelumnya punya nama panggung Rosie dari grup WE. Ini fakta lainnya soal grup yang sudah bubar itu.

WowKeren - Kepopuleran seorang Kang So Yeon akhir-akhir ini memang dibicarakan setelah ia muncul di reality show kencan Netflix "Single's Inferno". Akan tetapi, banyak yang mulai penasaran dengan profesinya sebelum ini yang sempat disinggung bahwa dirinya merupakan seorang idola grup di masa lalu.

Belakangan ini, kebanyakan orang mengenal Kang So Yeon dari "Single's Inferno". Namun, dia bukan orang baru di industri hiburan. Sebelas tahun yang lalu, Kang So Yeon ternyata pernah debut di grup K-Pop co-ed bernama WE. Saat debut menjadi seorang idola, Kang So Yeon menggunakan nama panggung Rosie. Uniknya, dia adalah satu-satunya anggota wanita di grup itu yang mana member lainnya terdiri dari 3 idola pria dan dirinya.

"Aku adalah seorang trainee selama lima tahun, dan kemudian kami debut dengan satu mini album dan satu album reguler," jelasnya ketika mengunggah video baru di channel YouTube-nya. Kang So Yeon berbicara terus terang tentang hari-harinya sebagai idola dan perjuangan yang dihadapi grupnya saat itu.

WE sendiri merupakan salah satu grup co-ed yang berada di bawah naungan agensi Stone Music Entertainment (sebelumnya CJ E&M Music) yang juga telah menjadi rumah bagi puluhan artis selama bertahun-tahun seperti Lee Hyori, IOI, Wanna One, IZ*ONE, X1 dan Heize. Bisa dibilang, grup WE berada di agensi yang tergolong besar.

Secara historis, banyak grup K-Pop co-ed seperti K.A.R.D dan lainnya telah berjuang untuk menemukan kesuksesan. Namun, WE tidak mendapatkan popularitas itu. WE merilis single digital pertama mereka "Biga" pada 1 November 2011 yang kemudian diikuti oleh mini album mereka "WE the Party" pada 21 Februari 2012 lalu ada dua lagu grupnya "Rain" dan "Party".

Seperti kebanyakan grup, WE sendiri menyebut penggemar mereka WE-gookin (KAMI-orang asing) karena menurut Kang So Yeon, semua penggemar mereka adalah orang asing. "Kami debut di Korea, menargetkan penggemar Korea. Tetapi seratus persen fans kami adalah orang asing. Saat kami tampil di acara musik, mereka yang memegang plakat kami adalah orang asing," jelasnya.


Akan tetapi, sayangnya WE-gookin tidak bisa menyelamatkan grup idola mereka dari pembubaran. "Kami bersenang-senang selama itu berlangsung, tetapi perusahaan tidak dalam situasi di mana kami dapat terus membuat album," ungkapnya memberikan penjelasan tentang pembubaran grup.

Setelah Kang So Yeon akhir-akhir ini menikmati kepopulerannya sebagai selebriti lewat "Single's Inferno", dirinya mengakui merasa senang karena nama grupnya disebutkan lagi oleh netizen. Bahkan netizen mencoba mencari tahu tentang grup debutnya itu.

"Itu membuatku sadar bahwa semua waktu itu tidak sia-sia karena aku terus menerus dinilai bahwa hidupku telah gagal," tuturnya membicarakan masa sulit.

"Aku mendapat pernyataan, 'Kamu bukan penyanyi sungguhan', 'Itu bahkan bukan musik sungguhan', 'Siapa pun dapat mengatakan bahwa mereka adalah musisi.' Itu adalah hal-hal yang ditujukan kepadaku," kata Kang So Yeon yang menerima komentar kebencian selama debutnya sebagai seorang idola.

"Beberapa orang mungkin tidak ingat lagu kami, tapi aku melihat komentar di Instagram belakangan ini seperti, 'Aku suka lagu itu', 'Itu jam latihanku!', 'Dulu Aku suka lagu itu!' Aku bahkan memiliki penggemar Korea yang mengatakan itu," ungkapnya senang.

Sementara itu, selama ini Kang So Yeon mengalami masa sulit sebagai idola karena visualnya yang dinilai tidak sesuai standar industri. Namun, sekarang pada tahun 2022, Kang So Yeon telah membuktikan bahwa dirinya bisa berkembang lebih baik hingga menjadi salah satu selebriti yang termasuk kontestan "Single's Inferno" favorit pemirsa.

(wk/taki)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel