Dalam foto yang diambil di konser, wajah penyanyi keelahiran 1996 tersebut terlihat sedikit bengkak. Ia juga menahan diri untuk tidak menari karena sepertinya dia belum sepenuhnya pulih.
- Eka Dewi Sofia Putri
- Kamis, 17 Februari 2022 - 16:04 WIB
WowKeren - Setelah sempat hiatus lalu bergabung kembali dalam comeback TWICE belum lama ini, Jeongyeon menyapa penggemar dalam konser "TWICE 4TH WORLD TOUR "III'" yang digelar di Amerika Serikat. Namun, ada banyak kekhawatiran tentang partisipasi idol tersebut dalam konser ini.
Jeongyeon sebelumnya diumumkan untuk istirahat dari kegiatan karena herniated disc dan gangguan kecemasan. Fans sangat senang dengan kembalinya Jeongyeon dan TWICE's 2022 US Tour menjadi konser live pertamanya setelah hiatus.
Namun, di konser Los Angeles yang berlangsung pada 16 Februari, kulit Jeongyeon tidak terlihat bagus. Dalam foto yang diambil di konser, wajah penyanyi keelahiran 1996 tersebut terlihat sedikit bengkak.
Dalam video rekaman fans, Jeongyeon juga menahan diri untuk tidak menari karena sepertinya dia belum sepenuhnya pulih dari herniated disc di lehernya. Melihat ini, netizen pun khawatir dengan kesehatan adik Gong Seung Yeon itu.
Para netizen meninggalkan komentar, "Bukankah lebih baik baginya untuk kembali setelah dia benar-benar pulih?", "Aku harap dia bisa lebih banyak beristirahat ketika dia bisa, daripada sakit lagi setelah melakukannya secara berlebihan."
Jeongyeon telah menangguhkan aktivitasnya sebanyak 4 kali sejauh ini. Dimulai dengan comeback mini album ke-9 TWICE pada Juni 2019, diikuti oleh Oktober di tahun yang sama dan Agustus tahun lalu, ia menghentikan aktivitasnya karena kecemasan psikologis dan cedera leher.
Pada bulan Desember tahun lalu, karena alasan kesehatan, Jeongyeon harus menarik diri dari konser offline TWICE di Seoul yang diadakan untuk pertama kalinya dalam dua tahun. Pada saat itu, dia menerima komentar jahat karena penampilannya yang sedikit berbeda. Alasan kenaikan berat badannya yang tiba-tiba itu kemudian terungkap sebagai efek samping dari steroid yang disebabkan oleh operasi, menarik empati dari publik.
(wk/dewi)