Selandia Baru Cabut Mandat Vaksin Saat Kasus Omicron Hampir Capai Puncak
AFP/Marty Melville
Dunia

Jacinda Ardern mengatakan hanya mereka yang bekerja dengan orang-orang yang rentan seperti perawatan lanjut usia dan sektor kesehatan dan pekerja perbatasan yang perlu divaksin.

WowKeren - Pemerintah Selandia Baru pada Rabu (23/3) mengumumkan bahwa mereka akan mencabut mandat vaksin untuk sejumlah sektor mulai 4 April mendatang. Keputusan ini datang ketika wabah COVID-19 tengah mendekati puncaknya.

Sebagaimana diketahui, penanganan pandemi corona di Selandia Baru telah mendapatkan pujian di dunia internasional karena negara ini mampu menekan tingkat rawat inap dan kematian tetap rendah. Namun, pembatasan domestik yang diterapkan oleh pemerintah telah memicu kemarahan publik.

Puncaknya awal bulan ini, selama protes kekerasan di luar legislatif negara di Wellington. Perdana Menteri Jacinda Ardern mengatakan pada konferensi pers bahwa hanya mereka yang bekerja dengan orang-orang yang rentan seperti perawatan lanjut usia dan sektor kesehatan dan pekerja perbatasan yang perlu divaksinasi mulai 4 April.


Lebih dari 95 persen penduduk Selandia Baru yang berusia 12 tahun ke atas telah menerima dua dosis vaksin COVID-19. Bagi publik yang hendak mengunjungi restoran, kedai kopi, dan ruang publik lainnya tidak perlu menunjukkan bukti telah divaksinasi. "Dengan lebih banyak alat dan salah satu populasi yang paling banyak divaksinasi di dunia, kami dapat terus bergerak maju dengan aman," kata Ardern.

Ardern mengatakan jika puncak wabah di Auckland telah berlalu. Auckland merupakan kota terbesar di negara itu. Seluruh wilayah diperkirakan akan mengalami puncak infeksi sebelum mandat 5 April dapat segera dicabut.

"Dengan turunnya kasus kami, inilah saatnya untuk mengambil langkah selanjutnya," lanjut Ardern. "Dengan keyakinan pada kekebalan dan perlindungan kolektif yang telah kami bangun."

Adapun keputusan ini diumumkan satu minggu setelah pemerintah mengatakan akan membuka perbatasan bagi warga Australia mulai pertengahan April. Sedangkan mulai 1 Mei, wisatawan dari negara-negara dengan pengaturan bebas visa termasuk Amerika Serikat dan Inggris dapat masuk ke negara itu.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait