Pendiri FedEx Turun Dari Kursi CEO Setelah Hampir 50 Tahun Menjabat
Unsplash/Bannon Morrissy
Dunia

Pada Senin (28/3), FedEx menyatakan bahwa Chief Operating Officer Raj Subramaniam akan menggantikan Frederick Smith memimpin perusahaan jasa pengantaran tersebut.

WowKeren - Perusahaan jasa pengantaran FedEx mengumumkan bahwa pendiri FedEx Frederick Smith mengundurkan diri dari kursi CEO usai hampir 50 tahun memegang jabatan tersebut. Pada Senin (28/3), FedEx menyatakan bahwa Chief Operating Officer Raj Subramaniam akan menggantikan Smith memimpin perusahaan tersebut.

Transisi ini akan berlangsung pada 1 Juni 2022 mendatang. Smith yang sudah berusia 77 tahun akan menjadi ketua eksekutif, sedangkan Subramaniam naik menjadi presiden dan CEO FedEx.

"FedEx telah mengubah dunia dengan menghubungkan orang dan kemungkinan selama 50 tahun terakhir," kata Smith dalam sebuah pernyataan yang juga memuji kemampuan Subramaniam untuk memandu perusahaan. Smith mengatakan dia akan fokus pada isu-isu global termasuk keberlanjutan, inovasi, dan kebijakan publik.

Sebagai informasi, Smith memulai FedEx pada tahun 1973 dengan mengirimkan paket kecil dan dokumen lebih cepat daripada yang bisa dilakukan oleh kantor pos. Smith pertama kali menemukan ide untuk bisnis tersebut kala menjadi sarjana di Universitas Yale dan mengidentifikasi bahwa pengiriman mendesak sebagai keharusan ekonomi.


"Smith menamai perusahaan itu Federal Express karena dia percaya arti patriotik yang terkait dengan kata 'federal' menunjukkan minat dalam kegiatan ekonomi nasional," demikian kutipan sejarah resmi perusahaan. "Dia juga berharap nama itu akan beresonansi dengan Federal Reserve Bank, pelanggan potensial. Meskipun bank menolak proposalnya, Smith mempertahankan nama itu karena dia pikir itu mudah diingat dan akan membantu menarik perhatian publik."

Selama 50 tahun berikutnya, Smith mengawasi pertumbuhan perusahaan yang menggabungkan layanan udara dan darat itu serta menjadi penentu arah ekonomi karena layanannya kepada perusahaan lain. FedEx sendiri telah diuntungkan dalam beberapa tahun terakhir dari ledakan belanja online.

Sementara itu, Subramaniam bergabung dengan FedEx pada tahun 1991 dan menjabat di beberapa pekerjaan pemasaran dan manajemen di Asia dan Amerika Serikat. Dia naik menjadi kepala pemasaran dan komunikasi, dan juga menjabat sebagai eksekutif puncak FedEx Express. Dia menjadi presiden dan chief operating officer pada 2019 dan bergabung dengan dewan FedEx pada tahun berikutnya.

Menurut Smith, dalam beberapa tahun terakhir ini ia telah merekomendasikan kepada direktur FedEx bahwa jika dia meninggal atau menjadi cacat, mereka harus menunjuk Subramaniam sebagai CEO dan menunjuk ketua independen. Pada hari Senin, dewan telah menunjuk direktur saat ini, Brad Martin, sebagai wakil ketua dan Subramaniam sebagai ketua.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait