Tak Manusiawi, 12 Penjara di Thailand Terbukti Beri Makanan Kedaluwarsa untuk Narapidana
Pixabay/Glavo
Dunia

Fakta miris terungkap saat pihak berwenang mengadakan inspeksi di seluruh penjara yang ada di Thailand. 12 penjara terbukti memberikan makanan basi pada para narapidana demi keuntungan.

WowKeren - Inspeksi spot-check atau sidak (inspeksi mendadak) dilakukan di seluruh penjara yang berada di negara Thailand. Fakta mengejutkan pun ikut terungkap dalam inspeksi tersebut.

Dari inspeksi yang dilakukan di penjara-penjara di seluruh Thailand itu, terungkap bahwa ada total 12 penjara menyajikan makanan busuk kepada narapidana. Penjara-penjara itu menyajikan ayam, babi, sayuran, dan bumbu-bumbu yang semuanya sudah lewat tanggal penggunaannya.

Petugas penjara yang berada di 12 penjara diperkirakan mendapat untung dari skandal itu. Kecurigaan itu disampaikan oleh Menteri Kehakiman, Somsak Thepsuthin. Somsak jugalah yang akhirnya secara terbuka menyampaikan hasil inspeksi tersebut ke publik.

"Kami harus ketat soal makanan karena itu adalah salah satu cara kami memastikan bahwa narapidana mengakses hak penuh mereka. Saya sering berbicara dengan Direktur Jenderal Departemen Pemasyarakatan tentang bagaimana makanan narapidana harus berkualitas tinggi," ujar Somsak melansir The Thaiger.


Somsak pun mengungkapkan kekecewaannya. Pasalnya, Ia telah menginstruksikan agar para narapidana juga mendapat asupan makanan berkualitas tinggi. Tapi kemudian fakta yang ditemukan di lapangan malah sangat bertentangan. Para narapidana di 12 penjara tersebut malah diperlakukan tak manusiawi dengan diberi makanan kedaluwarsa.

"Kami telah mengalokasikan anggaran untuk menyediakan makanan berkualitas baik. Namun hari ini, pemeriksaan mengungkapkan bahwa makanan segar dan bumbu yang sudah kadaluwarsa disajikan kepada narapidana. Apalagi stok makanannya tidak lengkap jika dibandingkan dengan daftar pesanan," sambungnya.

Somsak pun mendesak pihak terkait untuk segera mengatasi persoalan tersebut. Somsak mengaku tidak ingin ada keluhan dari pihak keluarga para narapidana.

"Para narapidana di penjara sudah memiliki kehidupan yang sangat sulit. Kerabat di seluruh negeri mengkhawatirkan mereka. Karena itu, saya ingin segera memperbaiki masalah ini. Saya tidak ingin menerima keluhan dari kerabat narapidana lagi," pungkasnya.

Somsak juga mengatakan dia telah memerintahkan Departemen Pemasyarakatan untuk mempercepat menemukan solusi atas situasi tersebut. Sementara Departemen sendiri telah mengalokasikan sebuah komite untuk menyelidiki petugas penjara yang bertanggung jawab untuk menyajikan makanan busuk di semua 12 penjara. Setiap staf penjara yang terbukti berperan dalam skandal itu akan diturunkan pangkatnya.

(wk/amel)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru