Aming mendapatkan teguran mengenai aksinya pamer dada palsu yang dinilai tidak pantas dikonsumsi anak-anak. Begini tanggapan 'savage'-nya sambil minta agar yang bersangkutan tidak dibully.
- Intan Maharani
- Sabtu, 07 Mei 2022 - 00:34 WIB
WowKeren - Aming adalah salah satu seniman di Tanah Air yang dikenal totalitas dengan peran-perannya termasuk sampai harus tampil seperti perempuan. Meski begitu, penampilan Aming kerap mendapat kritik dari berbagai pihak.
Melalui akun Instagram pribadinya, Aming mengunggah tangkapan layar berisi teguran dari netter terhadap penampilannya pamer belahan dada dinilai meresahkan untuk anak-anak. Segera aktor sekaligus komedian itu memberikan tanggapan panjang kali lebar. Dalam obrolan dengan netter tersebut, ia menekankan bahwa edukasi moral anak bukan ada padanya melainkan pada orang tua.
"Saya yakin,,,kalo follower saya pinter2 dan kritis2 pemikirannya🙏😄… saya g perlu follower jutaan,tapi nalar,intelektualitas, logika, etika, adab dan pemahannya ya gitu dah …maaf😅 Dr dulu sampai sekarang,follower2 setia yg mengikuti sepak terjang karir saya,tahu cara berkesenian sy spt apa😄," tulis Aming pada postingan Jumat (6/5).
Selama ini Aming merasa konsisten terhadap beragam perannya bahkan sampai yang harus membuatnya berdandan bak perempuan. Aming pun menyentil pihak media yang menggoreng berita seolah membuatnya punya masalah tertentu.
Kemudian Aming menyebutkan bahwa dirinya enggan memberikan penjelasan karena akan ada pihak yang suka dengan caranya maupun tidak. Namun kali ini ia memilih untuk mengambil kesempatan membela diri.
"Dan satu lagi ayah,bunda,para ahli tafsir dan pemuka agama,dgn segala hormat🙏 Disini saya bukan guru,ataupun mencontohkan hal2 yg kalian anggap 'merusak',amoral,ganggu dan tabu," lanjut Aming.
Melalui postingan ini Aming tidak terima jika dirinya disebut merusak moral atau sejenisnya. Pasalnya, Aming bukannya guru yang mengajarkan tentang moral atau sesuatu yang menurut pemahamannya baik.
"Klo kalian tau apa yg terbaik buat anak2 dan keluarga kalian,tinggal skip dan unfollow saya😄 Agama saya mengajarkan, sebelum ilmu,adab dl loh (koreksi sy klo sotoy🙏) komentar jahat anda diruang publik itu menjatuhkan dan bikin sakit hati kadang (buat yg lain)cuy😛," beber Aming.
Selanjutnya, Aming menegaskan jika dirinya tidak baper dengan komentar-komentar jahat atau menjatuhkan dari netter. Menurutnya, dengan memberikan komentar jahat atau memaksa justru akan menggugurkan dosa-dosanya dan menjadi pahala untuknya.
"Klo paham agama...mengomentari org yg anda anggap bertentangan dgn prinsip2 anda di ruang publik dgn komentar jahat & memksa, jg merupakan dosa jariah BAMBANG😂…klo mau tercerahkan atau ttp jahilliyah…terserah andah😄🙏 Pilihan ditangan andah,,,saya mah santai ajah, komen jahat anda, pahala bt saya …makasih loh😄👏," ujar Aming.
Berikutnya Aming menjelaskan bahwa dirinya hanya murni menghibur dan ingin membuat orang tertawa kareka karyanya. Aming juga sadar dirinya sudah menua sehingga ia menyerahkan penghakiman kepada Allah SWT sehingga orang lain tidak perlu repot-repot mengurusi.
Sebagai penutup, Aming menegaskan dirinya hanya bermain media sosial bukannya bertindak sebagai dinas sosial. Bahkan Aming meminta agar followers-nya tidak membully pengirim DM karena kalimatnya sopan dan sudah dijawab sendiri olehnya.
"GUE MAENNN SOSIAL MEDIAAA, bukan DINAS SOSIALLL…ini GIMANAH SIII😂😂😂 *yg dm jgn dibully ya🙏,komennya sopan ko.tx u. Anyway, minal aidzin…mohon maaf dan moga2 mendarat mulus di bathin.amin," pungkas Aming.
(wk/inta)
