Memasuki H+8 Lebaran 2022, dan berakhirnya kebijakan one way saat arus balik, tampaknya masih terjadi antrean kendaraan di GT Cikampek Utama. Atrean ini pun mengular hingga 1 Km.
- Tiara Yola Ade Ramadhanti
- Selasa, 10 Mei 2022 - 14:34 WIB
WowKeren - Setelah melewati puncak arus balik Lebaran 2022, kebijakan rekayasa lalu lintas seperti satu arah atau one way pun ikut berakhir pada Senin (9/5) kemarin. Akan tetapi, tampaknya antrean arus balik pada Selasa (10/5) hari ini masih terjadi.
Adapun antrean arus balik itu terjadi di Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama yang mengular hingga sepanjang satu kilometer. Sementara berdasarkan pantauan CCTV National Traffiv Management Center (NTMC), antrean kendaraan itu terjadi sekitar pukul 10.30 WIB.
Sedangkan untuk arus lalu lintas usai GT Cikampek Utama terpantau ramai lancar hingga Km 67 menuju Jakarta. Kemudian untuk arus lalu lintas di GT Halim kendaraan juga tampak lengang. Terpantau tidak ada antrean kendaraan di GT Halim.
Sebagai informasi, arus lalu lintas sebelumnya sempat mengalami kemacetan di Km 139 tol Cikampek-Palimanan menuju Jakarta. Adapun antrean kendaraan tersebut mengular hingga delapan kilometer sampai Km 131 pada Selasa (10/5) pagi tadi.
Seperti yang dijelaskan, pihak kepolisian dan Jasa Marga saat ini telah mencabut rekayasa lalu lintas satu arah dan ganjil genap saat arus balik mudik Lebaran 2022 dari Tol Kalikangkung hingga Tol Jakarta-Cikampek pada Senin (9/5) kemarin.
Di sisi lain, pagi tadi, lalu lintas arus balik arah Jakarta di Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) mengalami macet hingga sepanjang delapan kilometer. Petugas call center Jasa Marga Linda mengungkapkan kepadatan terjadi dari Km 139 hingga Km 131.
"Saat ini ada kepadatan posisi dari arah Palimanan ke arah Cikampek, kepadatan terjadi di Km 139 hingga Km 131," beber Linda kepada CNNIndonesia.com, Selasa (10/5).
Lebih lanjut, Linda menuturkan bahwa kemacetan itu terjadi lantaran volume kendaraan meningkat ke arah Jakarta. Selain itu, kemacetan disebut juga terjadi karena keluar masuk kendaraan di tempat peristirahatan atau rest area.
Meski demikian, arus lalu lintas usai Km 131 terpantau lancar, tidak ada penumpukan kendaraan. "Terjadi kepadatan volume kendaraan serta imbas yang menuju ke area tempat istirahatnya," jelas Linda.
(wk/tiar)
