Lewat unggahan di komunitas online pann, OP mengaku kenal Kim Garam LE SSERAFIM dan membeberkan apa yang dia ketahui tentang idol rookie kelahiran 2005 tersebut.
- Chusnul Chotimah
- Jumat, 20 Mei 2022 - 15:23 WIB
WowKeren - Terlepas dari bantahan tegas HYBE, muncul tuduhan baru membongkar perilaku Kim Garam LE SSERAFIM semasa sekolah. Garam disebut-sebut sudah nakal sejak masih duduk di bangku sekolah dasar.
Lewat unggahan di komunitas online pann, OP (pembuat postingan) mengaku kenal Kim Garam dan membeberkan apa yang dia ketahui tentang idol rookie kelahiran 2005 tersebut.
"Dia berasal dari SMP Gyeongin. Dia berasal dari SD Gaebong dan bersekolah di Gwangju. Tapi begitu dia mulai masuk SMP, dia terpaksa pindah ke Seoul," tulis OP memulai postingannya.
OP kemudian membahas perilaku Kim Garam saat SD, di mana disebutkan bahwa sang idol suka minum-minum dan bolos sekolah. Juga dituliskan bahwa Garam pernah ikut tawuran antar sekolah.
"Di sekolah dasar, dia suka minum dan dia selalu bolos sekolah dengan teman-temannya. Dia bahkan naik mobil polisi untuk datang ke sekolah. Dia terlibat tawuran antar geng dan dia akan memanggil sunbae (senior) untuk memukuli anak-anak lain. Dia memukul anak-anak lain seperti insiden Busan," ungkap OP.
"Saat dalam perkelahian geng, dia melemparkan pot bunga ke anak lain yang akhirnya dirawat di rumah sakit, itu sebabnya dia akhirnya pindah sekolah. Dia kemudian pergi ke anak itu dan mengancam mereka untuk mengatakan bahwa itu bukan karena Garam (dia masuk di rumah sakit)," lanjutnya.
OP beralih ke masa SMP Kim Garam. Dia membeberkan apa saja yang dilakukan Garam di sekolah lamanya sebelum pindah ke SOPA (Seoul Performing Arts Academy) di Seoul.
"Saat SMP, dia membeli rokok dan bertanya kepada teman dekatnya apakah geot-dam (merokok, menghirup dan menghembuskan napas segera) atau sok-dam (merokok dan menghirup sambil menahan asap di dalam tenggorokan, lalu hembuskan). Dia juga mengatakan bahwa ibunya akan membelikan rokok begitu dia tua nanti," beber OP.
"Bahkan ketika dia pindah ke Seoul, dia masih belum menyelesaikan semua masalahnya dengan anak-anak di Gwangju sehingga para guru menyuruhnya untuk meminta maaf. Dia menelepon teman-temannya dan mulai memaki mereka dan meminta maaf," lanjutnya.
OP menambahkan, "Dia sangat membuat marah para guru. Dia berteriak pada pustakawan dan meneriakinya yang mengejutkan semua orang. Dia hanya melakukan apapun yang dia inginkan."
OP mengklaim bahwa setelah pindah ke SOPA, Kim Garam menghapus semua akun media sosialnya. Juga dikatakan bahwa Garam memiliki adik laki-laki yang lebih muda 10 tahun darinya.
(wk/chus)
