Kesuksesan drama 'Extraordinary Attorney Woo' yang mengangkat tokoh utama berkebutuhan khusus nyatanya menjadi sebuah gambaran nyata bagi seorang pengacara asal Florida Haley Moss.
- Takiara
- Rabu, 20 Juli 2022 - 21:01 WIB
WowKeren - Setelah mendapatkan ulasan baik dari publik, drama "Extraordinary Attorney Woo" memberikan gambaran tentang bagaimana seorang pengacara yang berkebutuhan khusus diperlakukan di lingkungan kerjanya. Dan kisah tersebut seakan menjadi bentuk realitas seorang pengacara praktisi di Flordai pertama yang mengidap autisme.
Karakter Woo Young Woo di drama ENA tersebut sempat dinilai memiliki sikap kekanak-kanakan. Akan tetapi, karakter Woo Young Woo adalah representasi yang memiliki keadaan serupa dengannya.
Terlepas dari bagaimana drama ini menerima kritikan karena karakternya, nyatanya pengacara autis pertama di Florida bernama Haley Moss angkat bicara terkait drama ini. Ia menilai betapa realistisnya drama tersebut dan bagaimana hal itu dapat dikaitkan dengannya.
Haley Moss dikenal sebagai pengacara autis yang menandatangani kontrak di Florida Bar. Ia mengomentari adegan di episode 1 di mana bos Woo Young Woo lebih mementingkan perhatian pada autismenya daripada kualifikasinya yang terdengar sangat benar baginya.
"Beberapa orang yang memiliki anak autis memperlakukanku seperti anak kecil, bukan sebagai salah satu rekan kerja mereka. Meskipun aku bersekolah di sekolah hukum yang sama, lulus ujian pengacara yang sama dan memenuhi kualifikasi yang sama untuk profesi tersebut aku merasa harus lebih membuktikan diri untuk mendapatkan rasa hormat dan kesempatan yang sama seperti yang didapatkan orang lain," kata Haley Moss.
Seseorang yang memiliki kelebihan syaraf sensorik memprioritaskan hal-hal yang berbeda. Seperti Woo Young Woo, ia terbiasa berjalan-jalan dengan headphone peredam bising.
"Aku sensitif terhadap kebisingan, jadi aku selalu memakai headphone peredam bising yang besar seperti yang dilakukan pengacara Woo dalam drama. Tangisan dan jeritan anak-anak kecil membuatku cemas. Dengan kelebihan sensorik, aku merasa seperti tubuhku gemetar untuk melawan kebisingan. Aku terus berkata pada diri sendiri kalau aku harus keluar dari sini. Aku selalu berusaha mencari tempat yang tenang," kata Haley Moss.
Haley Moss juga mengungkapkan bahwa kebiasaan Woo Young Woo untuk makan makanan dengan menu sama merupakan hal yang ia lakukan sehari-hari. "Dia makan banyak makanan yang sama setiap hari. Itu sesuatu yang kulakukan," tutur Haley Moss.
"Kecintaannya pada ikan paus membuatnya sangat bersemangat. Kegembiraan obsesif semacam ini adalah sesuatu yang banyak kualami dari menggambar," kata Haley Moss membeberkan obsesinya.
Haley Moss juga menemukan bahwa drama tersebut mencerminkan banyak pengalaman dalam bidang profesi pengacara. Kelebihan yang dimiliki Haley Moss dapat terhubung dengan mudah dengan klien yang memiliki pengalaman serupa dengannya.
"Mereka yang memiliki pengalaman hidup yang sama dengan saya cenderung mempercayaiku. Aku bisa berhubungan dengan mereka lebih baik daripada pengacara lain. Selain itu, aku cenderung memecah segalanya ketika berbicara tentang sebuah kasus dan ini membuat beberapa klien memahami istilah hukum dengan lebih baik," jelasnya.
Haley Moss sangat bersyukur karena drama "Extraordinary Attorney Woo" telah muncul. Ini membuat orang-orang semacam dirinya menjadi satu figur yang mengajarkan penonton tentang autisme.
"Dalam drama, Woo membuat kesalahan, belajar dan tumbuh bersama dengan orang lain. Apa yang biasanya terjadi di media adalah bahwa kita fokus pada orang autis yang tidak tampak seperti manusia dengan kepribadian dan minat penuh. Kami tidak mendapatkan kesempatan yang sama," ulasnya kemudian.
Maka tidak heran jika drama ini akan di remake menjadi serial Amerika Serikat. Mengingat kisahnya mengharukan dan begitu banyak pembelajaran yang bisa dipetik.
(wk/taki)
