Para jemaah haji asal Indonesia saat ini sudah mulai kembali ke Tanah Air. Akan tetapi, kepulangan ratusan jemaah haji kloter 1 embarkasi Banjarmasin harus ditunda.
- Tiara Yola Ade Ramadhanti
- Senin, 25 Juli 2022 - 14:13 WIB
WowKeren - Keberangkatan perdana jemaah haji asal Indonesia setelah pandemi COVID-19 telah berlangsung sejak bulan Juni 2022 lalu. Kini para jemaah haji kloter per kloter secara bertahap mulai berdatangan di Indonesia.
Akan tetapi, kepulangan sebanyak 358 jemaah kloter 1 Banjarmasin (BDJ) diketahui tertunda. Alhasil, para jemaah tersebut diinapkan di 4 hotel yang ada di Jeddah, Arab Saudi pada Minggu (24/7) kemarin.
Sebagai informasi, jemaah asal Kalimantan Selatan itu berangkat dari Mekah ke Jeddah pada Sabtu (23/7), pukul 21.05 waktu setempat. Kemudian, mereka dijadwalkan kembali pulang ke Tanah Air dengan nomor penerbangan GIA 8201 pada Minggu (24/7) pada pukul 05.05 waktu setempat.
Namun saat hendak kembali ke Tanah Air, diumumkan bahwa ada penundaan penerbangan ke Indonesia, sehingga jemaah langsung dibawa ke hotel. Diketahui ada sebanyak 110 jemaah yang diinapkan di Prime Almina, kemudian 120 jemaah di Prime Alhamra, 100 jemaah di Dyar Alhamra, serta 28 jemaah di Diamond Hotel.
Tidak hanya akomodasi berupa hotel, pihak Garuda Indonesia juga menyediakan konsumsi selama jemaah menginap di hotel, hingga keberangkatan kembali pulang ke Tanah Air.
Meski begitu, pengumuman penundaan keberangkatan ke Indonesia itu membuat kaget jemaah haji. Hal ini disampaikan oleh salah satu jemaah haji yang diketahui identitasnya sebagai Sunarno.
Meski kaget mendengar pengumuman penundaan penerbangan, namun Sunarno juga mengatakan lebih baik ditunda dan diberikan keselamatan. "Awalnya kaget, tapi bagi saya lebih baik tertunda asalkan kami diberi keselamatan dalam penerbangan," tutur Sunarno dalam keterangannya, dilihat dari Liputan6.com, Senin (25/7).
Terkait dengan penyebab penundaan penerbangan tersebut, Direktur Layanan & Niaga Garuda Indonesia Ade R Susardi mengungkapkan adanya kendala teknis pada kondisi pesawat A330-300 pada penerbangan GA 8201 yang melayani penerbangan dari Jeddah menuju Banjarmasin.
Ade kemudian menerangkan bahwa penyesuaian itu dilakukan usai petugas melakukan inspeksi menyeluruh dalam persiapan operasional penerbangan. Saat melakukan inspeksi, petugas menemukan ada komponen pesawat yang perlu dilakukan perbaikan sebelum dioperasikan, termasuk di antaranya melalui assessment kebutuhan penggantian suku cadang komponen penunjang pada mesin pesawat.
Kendati begitu, jemaah haji kloter 1 embarkasi Banjarmasin itu akan dipulangkan ke Indonesia pada Senin (25/7), pukul 12.00 WIB waktu setempat. "Melalui kesempatan ini kami turut menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya kepada seluruh penumpang atas ketidaknyamanan yang terjadi," terang Ade.
(wk/tiar)
