Jepang Kirim 1.000 Orang ke Silicon Valley untuk Belajar Wirausaha
pixabay.com/Ilustrasi/egorshitikov
Dunia

1.000 orang akan dikirim ke pusat teknologi di California selama lima tahun ke depan. Diharapkan, mereka dapat mendapatkan pengalaman kewirausahaan yang berharga.

WowKeren - Jepang tengah berencana untuk mendorong bisnis perusahaan rintisan atau startup dengan mengirim orang-orang ke Silicon Valley. Hal itu sebagaimana disampaikan oleh Menteri Perindustrian Koichi Hagiuda di Amerika Serikat pada hari Rabu (27/7).

Sebanyak 1.000 orang akan dikirim ke pusat teknologi yang berbasis di California itu selama lima tahun ke depan. Diharapkan, mereka dapat mendapatkan pengalaman kewirausahaan yang berharga setelah pulang dari sana.

Pemerintah membidik untuk menyusun rencana lima tahun pada akhir tahun untuk menargetkan peningkatan 10 kali lipat dalam jumlah perusahaan startup, sebagai bagian dari dorongan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi melalui inovasi dan pengembangan bakat manusia. Setelah kunjungannya ke markas raksasa teknologi Google LLC, Hagiuda mengatakan bawah dia sangat terkesan dengan mentalitas orang-orang di sana.


Menurutnya, mentalitas di sana mencerminkan bahwa orang-orang seakan tidak memiliki rasa takut jika mengalami kegagalan. Dan menurutnya, itu adalah sesuatu yang bisa dipelajari oleh Jepang. "Pukulan berayun (struck out swinging) dianggap (sebagai pengalaman) yang dapat membawa (orang) ke tahap berikutnya, di sini di Amerika," kata Hagiuda.

Dalam skema rencana tersebut, sebanyak 200 orang dari Jepang akan dikirim ke Silicon Valley setiap tahunnya. Yang mana, itu akan dimulai pada tahun fiskal baru yang dimulai pada bulan April. Ini akan memperluas program serupa namun lebih kecil di mana sekitar 20 orang telah dikirim ke sana setiap tahun selama tujuh tahun terakhir.

Mencurahkan lebih banyak sumber daya untuk perusahaan rintisan adalah salah satu dari empat pilar dalam strategi yang telah ditetapkan Perdana Menteri Fumio Kishida. Langkah itu diambil ketika Jepang mengejar bentuk kapitalisme baru yang berfokus pada pertumbuhan melalui investasi.

Selama perjalanannya di California, Hagiuda juga mengunjungi fasilitas penelitian dan berbicara dengan mahasiswa di Universitas Stanford. Hagiuda mengunjungi California sebelum melanjutkan untuk bergabung dengan dialog ekonomi 'two-plus-two' pertama AS-Jepang, yang diharapkan fokus pada peningkatan ketahanan ekonomi.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait