Prilly Latuconsina menceritakan soal kesukaannya terhadap hal-hal yang wajar dan familiar bagi para perempuan. Namun sayang, hobi Prilly yang senang mengumpulkan ini justru ditentang orangtua.
- Marina Larasati
- Selasa, 02 Agustus 2022 - 10:15 WIB
WowKeren - Layaknya perempuan pada umumnya, Prilly Latuconsina juga senang membeli aksesoris untuk menunjang penampilannya. Namun, ada yang unik pada hobi Prilly yang satu ini. Pasalnya, ia mengaku suka mengumpulkan aksesoris rambut seperti jepit rambut yang harganya sangat terjangkau.
Jepitan rambut yang dibeli Prilly itu harganya hanya Rp1.000. Selain murah, lawan main Reza Rahadian ini juga menyukai aksesoris tersebut karena bentuknya yang kecil dan lucu.
"Aku tuh suka banget aksesoris rambut, apa pun itu juga aku beli kayak jepitan kek, jepitan-jepitan SD yang seribuan yang warna-warni itu aku beli. Kadang aku suka pakai. Orangtua aku pakai," ujar Prilly Latuconsina saat ditemui di Jakarta Selatan pada Senin (1/8/).
Gara-gara hal itu, Prilly Latuconsina mengaku sering ditegur orangtuanya. Prilly ditegur lantaran memakai jepitan anak SD padahal dirinya sudah dewasa.
"Orangtua aku jadi kayak 'sudah gede ngapain pakai-pakai jepitan'. Jadi kalau misalnya dia ngelihat harganya nggak make sense kayak 'yaelah buat bando doang', suka kayak protes gitu. Suka kadang ngapain sih, suka gitulah namanya juga orangtua," katanya lagi.
Selain suka mengoleksi aksesoris rambut yang harganya murah meriah, Prilly Latuconsina juga hobi mengoleksi komik termasuk hal-hal yang berbau Doraemon. Lagi-lagi, aktris 25 tahun itu kena marah orangtua karena hobinya yang dinilai mirip bocah.
"Karena aku dimarahin sama mama aku karena sudah gede, nggak boleh beli-beli barang aneh. Kalau dulu kan komik, komik Doraemon dari seri pertama sampai akhir aku punya, masih ada sih sampai sekarang. Terus boneka-boneka Doraemon, apa pun tentang Doraemon aku ada," terang bintang fiml "Kukira Kau Rumah" ini.
Semenjak pindah ke rumahnya yang baru, Prilly sangat dibatasi oleh sang ibunda jika ingin membeli barang yang aneh-aneh. "Terus barang-barang vintage aku kayak kadang nggak berguna gitu, kayak piring, kayak apalah gitulah, sama mama sudah nggak boleh. Karena kan semenjak pindahan, semua kan harus serba rapi, terus ada tempatnya di gudang," pungkasnya.
(wk/lara)
