Seorang Kakek Selamat Usai Terkatung-katung di Samudera Atlantik Setelah Kapal Terbalik
pixabay.com/Ilustrasi/Mylene2401
Dunia

Pria tersebut berhasil mengirim sinyal bahaya kepada pihak berwenang pada Senin (1/8) malam. Penjaga pantai yang mengetahui sinyal itu segera mengirim tim penyelamat.

WowKeren - Seorang pelaut berusia 62 tahun dari Prancis terdampar selama 16 jam di Samudra Atlantik awal pekan ini. Itu terjadi setelah kapal yang ditumpanginya terbalik.

Beruntung, kakek tersebut dapat diselamatkan oleh penjaga pantai Spanyol yang menemukannya di lepas pantai barat laut negara itu. Pelaut itu selamat dari cobaan itu dengan berpegangan pada kapal yang terbalik, di mana kompartemen kecil udara memungkinkannya untuk bernapas, menurut penuturan dari para pejabat.

Pria tersebut berhasil mengirim sinyal bahaya kepada pihak berwenang pada Senin (1/8) malam. Penjaga pantai yang mengetahui sinyal itu segera mengirim tim penyelamat ke wilayah Galicia barat laut Spanyol, sekitar 15 mil dari Kepulauan Sisargas, di mana Jeanne Solo Sailor berada.


Pria itu telah berlayar pada hari Minggu (31/7) dari Portugal, namun pada Senin malam dia mendapati dirinya dalam masalah beberapa mil di Samudra Atlantik. Beberapa helikopter dan penyelam dikerahkan ke tempat kejadian. Beruntung, tim penyelamat akhirnya melihat perahu Jeanne namun dalam kondisi terbalik.

Mereka segera memastikan bahwa pria itu masih hidup di bawah kapal tersebut. Dia dikatakan mengenakan setelan bertahan hidup neoprene.

Pendayung itu tetap berada di air selama berjam-jam karena laut yang ganas memaksa kru untuk menunggu sampai siang hari pada Selasa untuk mencoba upaya penyelamatan. Perangkat pelampung dipasang pada lambung kapal untuk sementara waktu agar tidak tenggelam.

Hingga pada Selasa sore, misi penyelamatan akhirnya berhasil dan pelaut itu diselamatkan. Dia kemudian diterbangkan ke tempat yang aman.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait