Selebriti

Megan Thee Stallion kenang mendiang sang ibunda tercinta yang telah meninggal dunia pada 2019 karena kanker otak. Sambil menangis, Megan mengungkap kesulitan yang ia lalui usai sang ibu wafat.

• Sisilia Rizky Azalea
• Rabu, 31 Agustus 2022 - 16:35 WIB

WowKeren - Musisi Megan Thee Stallion dikenal selalu ceria dan bersemangat. Namun, keceriaan itu berubah menjadi kesedihan setiap kali Megan mengenang mendiang sang ibunda, Holly Thomas yang meninggal dunia pada 2019 karena kanker otak.

Rasa sakit tak tertahan dirasakan Megan usai sang ibunda tercinta meninggal. Megan pun menceritakan kesulitan dan duka mendalam yang ia rasakan ketika sang ibu pergi untuk selama-lamanya.

Megan menyadari bahwa ibunya lah yang begitu berjasa dalam hidup dan kariernya. Megan menyebut sang ibu melakukan segala hal demi kebaikannya tanpa pamrih. Megan merasa tenang ketika Holly Thomas berada di sisinya. Namun, usia sang ibu meninggal, Megan bahkan bingung kini harus berkeluh kesah dan meminta bantuan pada siapa ketika mengalami kesulitan.

"Saya benar-benar menyadari bahwa ibu saya mengemudikan hidup dan karier saya untuk waktu yang lama. Seperti, aku bahkan tidak perlu memikirkan terlalu banyak hal ketika ibuku bersamaku. Aku merasa baru-baru ini aku bertanya-tanya seperti, kepada siapa aku bisa meminta sesuatu?" kata Megan.

Sulit bagi Megan untuk mempercayai orang lain masuk dalam kehidupan pribadinya dan mengatur segala kariernya selain keluarga. Karena itu, Megan kini hanya bisa berdoa dan mengaduh kepada Tuhan ketika sedang diterpa masalah lantaran satu-satunya orang yang ia percaya telah tiada.

"Karena pertama-tama, saya tetap tidak mau melibatkan orang lain dalam bisnis saya. Seperti, ketika saya mengalami sesuatu yang pribadi, saya seperti ... Saya hanya harus berdoa karena saya bahkan tidak tahu siapa yang bisa saya tanyakan," ujar Megan. "Seperti, kepada siapa saya bisa bertanya tentang situasi ini? Dan kepada siapa saya harus bertanya? memercayai?"

Air mata Megan pun mulai mengalir ketika ia mengenang sederet kebaikan dan jasa sang ibunda. Megan menyebut sang ibu selalu memuji dan menyemangatinya. Hal-hal yang dirindukan Megan dari sang ibu adalah nasihat, pendapat dan saran yang selalu ia dapat.

"Ketika saya akan melakukan sesuatu yang baik, ibu saya bisa berkata, 'Kerja bagus. Itu bagus. Dia melakukan itu. Saya sangat mempercayainya dan pendapatnya sangat berarti bagi saya. Dan saya merasa ketika dia mengatakan saya melakukan pekerjaan dengan baik, itu akan terasa seperti, 'Oke, saya melakukan hal itu. Saya melakukan pekerjaan dengan baik," kenang Megan sambil mulai menangis. "Tapi sekarang ketika saya melakukan omong kosong, itu seperti ... Oke? Seperti, apa selanjutnya? Karena saya tidak tahu apakah saya melakukan pekerjaan dengan baik."