Selain aksi menjilat krim kue ulang tahun, video viral itu juga menunjukkan ada orang yang mengucapkan, 'Selamat ulang tahun Pak, semoga tidak panjang umur'.
- Bertilia Puteri
- Kamis, 06 Oktober 2022 - 08:26 WIB
WowKeren - Media sosial dihebohkan oleh video anggota polisi menjilati kue berisi ucapan ulang tahun untuk TNI. Video viral tersebut diambil dari dalam mobil.
Selain aksi menjilat krim kue tersebut, video itu juga menunjukkan ada orang yang mengucapkan, "Selamat ulang tahun Pak, semoga tidak panjang umur". Aksi tersebut rupanya dilakukan oleh oknum polisi lalu lintas Polda Papua Barat.
Terkait video viral tersebut, Direktur Lalu Lintas Polda Papua Barat Kombes Pol Raydian Kokrosono telah menyampaikan permohonana maafnya. Raydian menyampaikan permohonan maafnya kepada institusi TNI.
"Saya Dirlantas Polda Papua Barat pada saat ini menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada institusi jajaran TNI atas kejadian konten video viral yang dilakukan oleh oknum anggota polantas Papua Barat yang beredar di media sosial," tutur Raydian.
Kedua oknum polisi dalam video tersebut kini juga telah ditahan. Adapun kue yang dijilat dalam video itu dipastikan telah diamankan sebagai barang bukti.
"Pada kesempatan ini kami sampaikan bahwa kedua oknum anggota Polantas tersebut saat ini sudah ditahan di sel Polda Papua Barat untuk diproses dan mempertanggungjawabkan kesalahan yang diperbuat," terangnya.
"Dan kami pastikan bahwa kue tersebut tidak terkirim kepada institusi TNI," lanjutnya.
Sementara itu, oknum polisi dalam video viral tersebut juga telah menyampaikan permintaan maafnya dari balik jeruji besi. Permintaan maaf tersebut terekam dalam video dari Bidhumas Polda Papua Barat.
"Kami berdua mohon maaf kepada institusi TNI dan Polri atas kesalahan yang sudah kami perbuat," ujar oknum polisi tersebut dilansir detikcom. "Kami mohon maaf sebesar-besarnya, kami tak akan ulangi lagi. Kami mohon maaf yang sebesar-besarnya."
Di sisi lain, Kapuspen TNI Laksamana Pertama (Laksma) TNI Kisdiyanto menyatakan bahwa pihaknya telah berkomunikasi dengan Polri terkait video tersebut. Ia pun meminta agar persoalan kue itu tak dibesar-besarkan.
"Karena sudah ditindaklanjuti oleh atasan oknum tersebut, hal ini tidak perlu diperbesar karena TNI dan Polri solid," tukasnya.
(wk/Bert)
