Seorang peramal menerawang di tahun 2023 akan ada artis inisial I meninggal dunia. Mengingat Indra Bekti saat ini tengah dirawat intensif, membuatnya dikaitkan dengan ramalan tersebut.
- Tiara Yola Ade Ramadhanti
- Jumat, 06 Januari 2023 - 17:33 WIB
WowKeren - Akibat mengalami pecah pembuluh darah di bagian kepala, Indra Bekti hingga kini masih harus dirawat secara intensif di rumah sakit. Namun sayangnya, di tengah Indra Bekti berjuang untuk melawan penyakitnya, publik justru mengaitkan ramalan Hard Gumay yang menyebut artis inisial I akan meninggal di tahun 2023 ini.
Mengetahui sahabatnya diramal tidak baik tentunya memicu rasa sedih. Hal ini lah yang tampaknya juga dirasakan oleh Indy Barends saat mendengar ramalan artis inisial I diramal meninggal di tahun 2023 dikaitkan dengan Indra Bekti. Sehingga Indy Barends pun mengaku tak ingin ambil pusing.
"Aku sudah enggak mau dengar yang aneh-aneh," ujar Indy Barends kepada wartawan di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Jumat (6/1). Indy Barends pun lebih memilih memasrahkan nasib Indra Bekti kepada Tuhan daripada mengikuti hasil penerawangan atau ramalan seseorang.
"Jadi misal peramal bicara ini itu, ya kita kan punya Tuhan ya," ungkap Indy Barends. "Kalau misal diramal yang baik ya diaminin, tapi kalau diramal yang enggak baik, ya enggak usah dipikirin, biar enggak jadi beban pikiran."
Enggan memikirkan ramalan tersebut, Indy Barends mengaku hingga saat ini ia masih percaya bahwa Indra Bekti bakal pulih seperti sedia kala. Pasalnya, hasil pemeriksaan sahabatnya itu terus menunjukkan tanda-tanda positif setiap harinya.
"Beritanya kan juga semua positif dan menyenangkan, jadi ya kita biarkan dulu dia pemulihan untuk recovery semuanya," tegas Indy Barends.
Sementara untuk kondisi Indra Bekti sendiri saat ini diketahui sudah mulai membaik dan lebih baik dari sebelumnya. Seperti yang diketahui, Indra Bekti mengalami pendarahan otak tepat di hari ulang tahunnya yang ke-45 pada 28 Desember 2022 lalu.
Hal itu lantas disebut sang istri, Aldila Jelita membuat Indra Bekti trauma dengan tanggal 28 Desember yang biasanya selalu menjadi hari bahagianya setiap tahun. Dila kemudian mengungkapkan ada permintaan khusus dari sang suami agar orang-orang tak menganggap hari di mana dirinya drop sebagai tanggal 28 Desember.
(wk/tiar)
