SM Turun, Investor Asing Dilaporkan Beli Lebih Banyak Saham HYBE, YG, dan JYP
YouTube
Selebriti

Harga saham agensi besar Korea Selatan menunjukkan dinamika yang menarik. Sementara harga saham SM turun, investor asing melakukan pembelian lebih banyak di agensi lain.

WowKeren - Saat ini, industri K-Pop tengah didominasi agensi besar seperti SM Entertainment, YG Entertainment, JYP Entertainment dan HYBE. Ketiga agensi menunjukkan kenaikan harga saham di pasar modal hingga menarik investor asing.

Pada Minggu (9/4), Korea Exchange melaporkan bahwa investor asing telah membeli saham HYBE sebesar 51,24 miliar won (sekitar Rp579 juta) pada bulan April. Berdasar jumlah pembelian bersih, perusahaan yang didirikan Bang Si Hyuk ini menduudki peringat ketiga KOSPI, setelah Samsung Electronics dan Korea Aerospace Industries.?

Secara khusus, investor asing membeli saham senilai 32,19 miliar (sekitar Rp363 miliar) hanya dalam satu hari. Hal itu membuat harga saham naik menjadi 205 ribu won (sekitar Rp2,3 juta), 7,5 persen dari hari sebelumnya.

Selama periode yang sama, investor asing membeli saham YG Entetainment senilai 17,5372 miliar won (sekitar Rp197 miliar) dan saham JYP Entertainment senilai 8,47240 miliar (sekitar Rp95 miliar) won. Kedua agensi ini masing-masing menduduki peringkat ke-3 dan ke-12 dalam hal jumlah pembelian bersih di KOSDAQ. Total jumlah pembelian bersih saham ketiganya (HYBE, YG dan JYP) berjumlah 77,2 miliar won (sekitar Rp872,8 miliar).


Harga saham agensi hiburan terus meningkat sejak awal 2023. HYBE mencatat peningkatan sebesar 47.500 won (sekitar Rp537 ribu) atau naik 28,02 persen dari 169.500 won (sekitar Rp1,9 juta) menjadi 217.000 won (sekitar Rp2,4 juta). Selain itu, YG Entertainment naik 27,99 persen dan JYP Ent naik 14,88 persen melampaui 10 persen di awal tahun ini.

Kuatnya harga saham agensi ditentukan oleh harapan tinggi investor untuk meningkatkan keuntungan dari aktivitas artis. Pertama, YG akan segera mendebutkan girl grup BABYMONSTER. Sejak saluran YouTube dibuka, grup ini menarik 1,66 juta subscriber. Selain itu, agensi Yang Hyun Suk ini tengah memperluas aktivitas para artis seperti Jisoo BLACKPINK, TREASURE dan G-Dragon.

Kemudian, HYBE tengah bersiap menyambut debutnya boy grup dari sub label KOZ dan Pledis Entertainment tahun ini. Rencananya, agensi multilabel ini juga akan memperkenalkan girl grup global yang bekerja sama dengan Universal Music Group (UMG).

Akan tetapi, kinerja saham sebulan terakhir menunjukkan pola membingungkan. Sementara HYBE dan YG mencatat kenaikan masing-masing 22,9 persen dan 5,31 persen, JYP menunjukkan peurunan 1,66 persen.

Secara khusus, SM mengalami penurunan signifikan sebesar 57.300 won (sekitar Rp648 ribu) atau 36,99 persen dari 159.400 won (sekitar Rp1,8 juta) menjadi 97.600 won (sekitar Rp1,1 juta) setelah menyelesaikan perselisihan manajemennya dengan Lee Soo Man. Anjloknya harga saham yang tajam ini disebabkan tren penjualan net dari investor asing. Banyak investor asing yang menjual saham SM selama lima hari perdagangan berturut-turut di bulan April yang menyebabkan peurunan harga saham.

(wk/inta)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait