WowKeren - Vadel Badjideh marah besar atas sikap band Radja. Ia tak terima ketika wajahnya ditutupi stiker monyet hingga vokalnya dihilangkan di MV Radja, "Apa Sih".

"Pada saat ada perjanjian itu kita memastikan untuk bisa nyanyi, untuk memaksakan nyanyi. Jadi udah effort gede, lompat dari zona nyaman tapi gak ada suaranya. Jadi itu yang membuat kecewa banget. Besar banget kecewanya buat band Radja sebesar itu mungkin nggak profesional," serunya. "Gambar monyet itu yang paling kesel sih karena kan dari pihak sana, yang gue lagi problem ini, gue sering dikatain monyet, kera. Akhirnya ada lagi."

Di sisi lain, Ian Kasela selaku vokalis sempat beberkan reaksi menohok soal alasan di balik adanya stiker monyet untuk menutupi wajah pacar Laura Meizani Mawardi itu. Ian cs menyadari jika Vadel kerap disebut mirip Bruno Mars. Karena itu, mereka kepikiran memakai stiker monyet karena ingat lagu "The Lazy Song" yang pernah dibawakan oleh Bruno dengan ciri khas gimmick humor.

"Kalau gambar monyet itu sebenarnya hanya segelintir obrolan di antara manajemen kami dan manajemen dia (Vadel). Awalnya kami lihat dia lagi bergaya saat proses syuting, dan ada ide dari situ. Mas Moldy bilang, ini si Vadel dancenya bagus, sekilas fisiknya dia seperti Bruno Mars. Vadel ini Bruno Marsnya Indonesia," seru Ian. "Jadi dibuatlah seperti itu, keingat Bruno Mars keingat 'The Lazy Song'."

Soal protes dari Vadel, Ian menganggap wajar. Ia hanya menyayangkan karena Vadel langsung ajukan protes via Instagram.

"Itu bagian dari ketidakpuasan dia, ya wajar. Belum disampaikan abangnya atau abangnya kelupaan, ya itu. Cuma memang gue sayangnya (Vadel) langsung meng-counter dan langsung membuat (unggahan) seperti itu," kata Ian.

Sedangkan soal suara Vadel yang dilenyapkan, Ian juga berikan pendapat menohok. Ia sejak awal agaknya tak ingin berduet dengan Vadel dan cuma gunakan dancer itu sebagai model MV "Apa Sih" lantaran sedang viral.

"Yang ngurusin itu sepenuhnya manajemen, mereka yang detail mengatur. Tapi kalau pun ada (featuring), gue juga nggak bakal mau," tegas Ian. "Bukan gue meremehkan Vadel, tapi gue tahu background dia bukan penyanyi. Masak iya langsung disandingkan dengan Radja? Kan nggak fair juga, enggak asik juga."

Ian juga menilai kalau Vadel salah paham saat diberitahu jika vokalnya juga diambil. Bukan untuk tayang, hal ini dilakukan agar dapat feel seolah-olah Vadel sedang lipsync lagu tersebut.

"Jadi Mas Moldy bilang (pada Vadel) 'Ya sudah, gue gaet vokal lu, supaya nanti saat take dapat feel-nya'. Dia tidak sampai menangkap habis dan dipikir dia sebagai featuring. Di situ dia ada ketidakpuasan," katanya. "Buat gue sih salah paham, tapi ya gue maklumin, ya gue mengingat lagi usianya dia. Gue maklumin dia (Vadel) tapi memang gue agak sedikit menahan emosi juga. Kenapa dia harus posting? Dan viewers-nya sampai jutaan, aduh. Makanya harus cepat kita reaksi dan memang harus diklarifikasi. Dan ini hanya ungkapan seorang anak yang gue bisa bilang bocah, yang masih labil, tidak puas terhadap obrolan yang sudah kita sepakati."