Band Radja Dapat Ancaman Pembunuhan Usai Konser di Malaysia, Intip 7 Potret Perjalanan Kariernya
Selebriti

Radja Band tengah menuai sorotan karena mendapat ancaman pembunuhan usai konser di Malaysia. Terlepas dari itu, grup yang digawangi Ian Kasela ini merupakan band legendaris yang eksis sejak tahun 2000-an. Berikut potret perjalanan karier mereka:

WowKeren - Radja Band tengah menuai sorotan karena mengalami kejadian tak mengenakkan saat konser di Malaysia. Band yang digawangi Ian Kasela Cs tersebut mendapat ancaman pembunuhan hingga mengaku sempat disekap di ruangan yang sempit. Ian menjelaskan bagaimana perlakuan orang-orang tersebut begitu mengintimidasi.

Radja melaporkan insiden tersebut ke otoritas Malaysia sebelum kembali ke Indonesia. Terduga dua orang pelaku pengancam Radja ternyata sudah sempat ditahan polisi Johor pada Minggu (12/3). Namun pihak otoritas disebut telah membebaskan terduga pelaku itu.

Di sisi lain, Radja sendiri merupakan band legendaris yang eksis sejak tahun 2000-an. Lagu-lagunya telah menggema dan masih easy listening hingga saat ini. Grup ini sendiri dibentuk pada 17 Maret 1999 namun resmi debut di tahun 2003. Simak yuk poter perjalanan kariernya.

(wk/rosi)

1. Debut di Tahun 2003


Debut di Tahun 2003
Instagram/radjabandofficial

Radja Band memulai debutnya di tahun 2003 dengan formasi Ian Kasela (vokalis), Moldy (gitaris), Indra (bassist) dan Seno (drummer). Mereka kemudian melakukan demo hingga akhirnya mampu menembus perusahaan rekaman. Malta Music Indonesia merupakan label minor yang mengambil peran dalam perkembangan karier Radja di mana mereka mendistribusikan album band tersebut. Grup ini pun mengeluarkan album Manusia Biasa dengan lagu hits "Cinderella" dan "Jujur".

2. Melejit di Dengan Album 'Langkah Baru'


Melejit di Dengan Album 'Langkah Baru'

Usai memutuskan hengkang dari Malta Music Indonesia, Radja mencari mayor label yang mau menaungi mereka. Mereka kemudian bergabung dengan EMI Music Indonesia dan mengeluarkan album repackage yang diberi judul "Langkah Baru". Naik daun, lagu Radja yang bertajuk "Jujur" diputar di man-mana dan para personil kia terkenal. Album "Langkah Baru" membawa Radja meraih Golden Award, Platinum Award, Double Platinum Award, Multi Platinum Award karena penjualan kaset yang meledak.

3. Grup Berprestasi


Grup Berprestasi
Instagram/radjabandofficial

Lagu-lagu Radja semakin digemari oleh masyarakat baik kota besar maupun pelosok. Bahkan negara tetangga seperti Malaysia dan Brunei pun juga terpesona dengan Radja. Beberapa penghargaan diperoleh salah satunya dari ajang SCTV Music Awards yang menobatkan Radja sebagai "Band Paling Ngetop 2006". Hingga tahun 2006-2007, Radja telah merilis lima buah almbum termasuk religi yang berjudul "1000 Bulan".

4. Perubahan Personil


Perubahan Personil

Bongkar pasang personil juga dialami oleh Radja. Di tahun 2010, Indra dan Seno memutuskan keluar karena mereka membuat band baru bernama Audio Jet. Kemudian di tahun 2011, Radja memiliki personel baru, yaitu Aldi (keyboard, synthesizer), Oji (bass) dan Vidin (drum). Aldi sendiri merupakan tambahan yang sudah lama ikut dengan Radja. Sementara Ojie dan Vidin langsung ditawari gabung dengan band tersebut.

5. Radja Reunited


Radja Reunited
Instagram/radjabandofficial

Secara tak terduga, pada tahun 2015, grup tersebut kembali ke formasi lama lewat Radja Reunited. Para membernya menjadi Ian Kasela (vokalis), Moldy (gitaris), Indra (bassis) dan Seno (drummer) yang aktif hingga sekarang. Grup ini kembali ke formasi awal debut.

6. Band Legendaris


Band Legendaris
Instagram/radjabandofficial

Popularitas Radja tak meluntur hingga saat ini. Mereka terus manggung ke berbagai acara musik dan manggung di luar kota. Namun grup ini juga sempat mengalami keterpurukan saat terjadinya pandemi COVID-19. Ian Kasela menceritakan jadwal manggung mereka kosong untuk sementara waktu. Bahkan vokalis 17 September 1976 ini berencana melelang kacamatanya saat itu. Namun setelah pandmei, agaknya semuanya mulai membaik dan Radja kembali manggung. Sejak memulai debutnya, Radja telah merilis sekitar mengeluarkan 15 album dan 1 album live performance.

7. Dapat Ancaman Pembunuhan Usai Konser di Malaysia


Dapat Ancaman Pembunuhan Usai Konser di Malaysia
Instagram/radjabandofficial

Saat menggelar konser di Larkin Arena Indoor Stadium, Johor Bahru, Malaysia, Sabtu (11/3) lalu, Radja mendapatkan ancaman pembunuhan. Radja diancam akan dibunuh jika mereka datang lagi ke Kuala Lumpur. Ian menjelaskan bahwa mereka juga sempat disekap oleh orang-orang tersebut di sebuah ruangan yang sempit.

Menteri Komunikasi dan Digital Malaysia Fahmi Fadzi juga sempat buka suara mengenai insiden ini dan menghormati proses penyelidikan. Namun terduga pelaku akhirnya dibebaskan. Ian menjelaskan bahwa kententuan Undang-Undang yang berlaku apabila pelaku mampu membayar jaminan maka tidak perlu ditahan.

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait