Uee Kenang Pengalaman Traumatis Kena Skandal Editan Foto Vulgar
Instagram
Selebriti

Dengan popularitas yang cepat melejit sebagai idol dan aktris, Uee harus membayarnya harga yang sangat mahal. Tiga bulan setelah debut, wanita itu terlibat dalam skandal yang mengerikan.

WowKeren - Uee menjadi bintang tamu di program YouTube "Way Back Home" pada 7 Februari. Dalam kesempatan itu, aktris kelahiran 1988 ini mengenang pengalaman traumatis yang dialaminya di awal kariernyadan bagaimana CEO agensinya dulu membantunya melewati semua itu.

Uee melakukan debut ganda pada tahun 2009 sebagai idol bersama After School dan sebagai aktris bersama "The Great Queen Seondeok". Dengan tinggi badannya yang seperti model, bentuk tubuh "paha madu" yang khas, dan penampilan yang menawan, ia menjadi sensasi dalam semalam.

Dengan popularitas yang cepat melejit, Uee harus membayarnya harga yang sangat mahal. Tiga bulan setelah debut, wanita itu terlibat dalam skandal yang mengerikan. Media Korea melaporkan bahwa seorang, "Anggota Girl Group A" telah mengambil foto telanjang".

Uee mengenang momen itu dengan berkata, "Ada masa ketika sulit bagiku (untuk berada di sekitar banyak orang). Aku memakai masker, menyembunyikan wajahku, merasa sangat tidak nyaman bahkan ketika makan di luar bersama keluargaku sendiri. Ada saat-saat seperti itu."

"Tidak lama setelah aku debut, ada sebuah artikel di halaman depan situs portal yang mengatakan sesuatu seperti 'Gambar Telanjang Girl Group A Terbongkar'," imbuh Uee. Meskipun segera dibantah karena jelas foto editan, skandal itu meninggalkan luka yang dalam di hati Uee.


Uee bercerita, "Aku baru berusia 21 tahun. Aku sedang menjalani jadwal yang padat, dan tiba-tiba dipanggil ke kantor. Itu benar-benar menakutkan. Aku diperlihatkan foto itu, dan siapa pun bisa mengetahui bahwa itu palsu. Itu diambil di tempat yang tampak seperti motel murahan dengan hanya wajahku yang diedit dengan buruk," sambung Uee.

Pengalaman itu membuat Uee bertanya-tanya apakah dia tidak cocok untuk bisnis hiburan. "Itu terjadi ketika aku baru saja debut dan bahkan belum aktif selama tiga bulan. Kupikir itu benar-benar menyakitiku. Sepanjang hidupku, aku berusaha hidup dengan kata-kata, 'Jangan menyakiti orang lain'. Namun seiring namaku semakin dikenal, insiden-insiden ini terus terjadi," ucapnya.

Uee jadi merasa dirinya merusak imej grupnya. "Aku merasa seperti aku menyakiti After School dan bahkan perusahaan. Itulah yang kurasakan saat itu. Saat itu, sejujurnya, hanya mendengar suara kamera saja membuatku berpikir, 'Apakah mereka mengambil gambarku?!'," tuturnya.

"Aku mulai bertanya-tanya, 'Apakah aku tidak cocok menjadi selebritas?' Seperti, kupikir aku seharusnya bisa menepis hal-hal seperti itu. Namun, itu menjadi sangat traumatis. Meskipun itu terungkap sebagai foto palsu, aku masih sangat muda. Kurasa sekarang, aku bisa mengabaikannya dengan lebih mudah. Namun, saat itu, itu mustahil," imbuhnya.

Untungnya, CEO agensinya membuat perasaan buruknya menghilang. "Kalau dipikir-pikir lagi, aku sangat berterima kasih kepada CEO agensiku. Dia berbicara dengan sangat baik agar aku tidak terluka. Ketika dia mencoba menjelaskan skandal itu kepadaku, dia berkata, 'Dengar, Uee. Kami semua percaya padamu. Aku tahu kamu tidak akan ada di foto atau video seperti itu. Tapi sekarang, semua rumor mengarah padamu. Jadi, lihat fotonya dan beri tahu aku apakah itu asli'," curhatnya.

Sementara itu, Uee sebelumnya mengungkapkan bahwa pelaku di balik suntingan dan penyebaran yang jahat telah diidentifikasi—membingungkannya karena ternyata mereka adalah "orang-orang biasa" seperti ibu rumah tangga, mahasiswa muda, dan pekerja kantoran.

(wk/amal)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Berita Terkait