Ahmad Dhani Bela Diri usai Petinggi Gerindra Sentil Terlalu Berisik soal Kisruh Royalti
Instagram/ahmaddhaniofficial
Selebriti

Ahmad Dhani kena tegur petinggi Gerindra karena terlalu berisik dan heboh dalam menyuarakan soal kisruh royalti. Namun, Dhani tegaskan dirinya punya alasan tersendiri di balik sikapnya itu.

WowKeren - Ahmad Dhani hingga kini masih gencar menyuarakan kisruh royalti. Ia terus berusaha memperjuangkan hak yang selama ini tak pernah diterima oleh para pencipta lagu.

Karena sikap kritisnya itu, Dhani malah kena sentil petinggi Gerindra. Ia rupanya dinilai terlalu berisik dalam menyuarakan permasalahan tersebut.

"Saya sebagai anggota legislatif, pas ketemu di rapat fraksi Partai Gerindra, mereka bertanya kepada saya, 'Kenapa kok harus berisik? Mas Dhani kan legislator. Tinggal bagaimana membuat undang-undang yang lebih baik'," seru Dhani.

Namun, Dhani punya pertimbangan sendiri terkait sikapnya itu. Ia ingin mengingatkan para penyanyi soal bagaimana memperlakukan para pencipta lagu.

"Saya kemukakan kepada para pimpinan. Saya berisik bukan karena undang-undang dan peradilan. Saya berisik soal attitude dari seorang penyanyi yang enggak boleh ditiru," kata Dhani. "Dialektika antara penyanyi dan pencipta lagu itu harus benar dulu. Jadi, saya berisik karena saya juga musisi, pencipta lagu sekaligus perfomer."


Untuk kasus Agnes Monica alias Agnez Mo, Dhani tegaskan jika dirinya ingin memberikan teguran sesuai kapasitasnya sebagai penyanyi senior. Ia juga berharap generasi setelah Agnez tak melakukan hal serupa.

"Jadwal Dewa 19 dengan jadwal Agnes Monica, belum tentu menang Agnes Monica dengan Dewa 19. Saya berisik bisa dibilang sebagai senior. Saya enggak suka ada dialektika yang kurang benar terhadap pencipta lagu," ucap Ahmad Dhani. "Itu contoh yang enggak boleh ditiru oleh generasi di bawah Agnes Monica. Sebagai senior harus bisa kasih contoh, bagaimana adab antara penyanyi dan pencipta lagu. Semua harus equal. Etika itu enggak bisa diatur undang-undang. Saya jelaskan itu ke pimpinan."

Sementara itu, Ari Bias sebagai pihak yang bermasalah langsung dengan Agnez kembali mengungkap jika ia awalnya mementingkan penyelesaian secara kekeluargaan. Sayangnya, kubu Agnez tak menggubris komunikasi yang ia bangun.

"Itu yang saya tunggu-tunggu selama dua tahun ini, selama satu setengah tahun ini lah respons dari Agnez, apakah ini mau diselesaikan kekeluargaan atau tidak. Itu kan sudah saya upayakan dengan surat yang saya kirim ke manajemen Agnez. Bahwa ini ada loh hak ekonomi saya di sini," kata Ari. "Saya harap sih Agnez bisa menerima bahwa kekalahan di pengadilan ini adalah suatu putusan yang adil karena kita sudah bertarung di pengadilan. Semua bukti kita serahkan, semua alibi kita dalilkan di situ, dan hakim memutuskan untuk memenangkan saya."

Bahkan Ari mengisyaratkan jika peluang penyelesaiaan kekeluargaan masih terbuka. "Jadi saya harap sih terima saja, mari kita selesaikan ini. Secara kekeluargaan juga sebenarnya masih bisa. Jangan sampai ini berakibat menjadi lebih buruk lagi keadaannya karena ada proses pidana dan ada juga proses kasasi yang saya pikir keputusannya tidak akan berubah," seru Ari.

(wk/riaw)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Berita Terkait