Gelar Doa Bersama, Risma Harap Amblesnya Jalan Gubeng Jadi Musibah Terakhir di Surabaya
Instagram/trirismaharini
Nasional

Doa bersama digelar untuk mengharap keselamatan bagi warga Surabaya dan seluruh masyarakat Indonesia.

WowKeren - Lebih dari 2000 jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kota Surabaya menggelar doa bersama lintas agama. Karena diikuti oleh masyarakat lintas agama, acara ini digelar di lima tempat yang berbeda.

Doa bersama bagi pemeluk agama Islam digelar di Taman Surya, Balai Kota Surabaya. Terlihat Ibu Walikota Surabaya, Tri Rismaharini hadir di antara lebih dari 1000 orang hadirin.

Sedangkan untuk pemeluk agama Kristen doa dilakukan di Graha Sawunggaling. Kemudian Pura Segara yang berlokasi di Jalan Memet Sastrawirya, Kenjeran menjadi tempat digelarnya doa bersama untuk pemeluk agama Hindu.

Pemeluk agama Budha melangsungkan doa bersama di Vihara Budhayana Dharma Wira Center yang ada di Jalan Panjang Jiwo Permai. Tak ketinggalan untuk agama Konghuchu, doa dilakukan di Klenteng Boen Bio di Jalan Kapasan.

Doa bersama digelar untuk mengharapkan keselamatan bagi seluruh rakyat Indonesia, khususnya Surabaya. Hal ini mengingat bencana datang silih berganti di Indonesia akhir-akhir ini.

Salah satunya yakni amblesnya Jalan Raya Gubeng pada pekan lalu. Meskipun tak sampai memakan korban jiwa, dampak dari kerusakan yang ditimbulkan cukup dirasakan warga Surabaya, mengingat jalan tersebut merupakan akses penghubung ke banyak jalur.


Risma berharap, amblesnya Jalan Gubeng merupakan musibah terakhir yang menimpa Surabaya. Ia berdoa agar tidak ada lagi bencana yang datang melanda.

“Cukup kemarin ada masalah di Jalan Gubeng,” kata Risma dilansir Kompas.com pada Kamis (27/12). “Saya berharap itu yang terakhir dan tidak ada lagi musibah atau bencana yang akan dirasakan oleh warga dan Kota Surabaya.”

Tak dipungkiri bahwa terjadinya bencana juga salah satunya disebabkan oleh kondisi pemanasan global yang kian parah akhir-akhir ini. Untuk itu, Risma mengimbau pada msayarakat untuk lebih berhati-hati.

“Cuaca alam saat ini banyak sekali permasalahan, mulai dampak dari erupsi gunung merapi dan dampak dari siklus di mana dampak dari global warming ini sangat luar biasa,” tutur Risma. “Karena itu, mari kita bersama-sama selalu berhati-hati.”

Risma juga mengimbau warga untuk senantiasa mempererat tali silaturahmi. Sebab lewat tali silaturahmi yang terjalin, rahmat Tuhan juga akan terus mengalir.

“Mari kita bersama-sama saling bergandengan tangan mempererat tali silaturahmi,” ajak Risma. “Karena saya yakin kita dengan semakin mempererat silaturahmi pasti akan terjalin pula rahmat dan hidayah dari Allah SWT dan akan memperpanjang usia kita.”

(wk/wahy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait